MEDAN,(PAB)----
Wali Kota Medan Drs.H. T Dzulmi Eldin S, M.Si., M.H diwakili Plt Kesbangpol Sulaiman Harahap, SH membuka Workshop Gerakan Nasional Revolusi Mental pada Pengembangan Wawasan Kebangsaan tahun 2018 di Hotel Grand Inna, Rabu (21/11/18).
Diharapkan melalui kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan wawasan kebangsaan.
Workshop yang diikuti 100 peserta yang berasal dari tokoh agama se- Kota Medan ini menghadirkan narasumber dari Kodim 02/01 BS, Kapt Inf Romi Sembiring dan akademisi dari Fakultas Fisip Universitas Sumatera Utara (USU), Drs.T Ilham Saladin dan Tokoh Agama, Drs, H Syukri Alban.
Dikatakan Wali Kota Medan dalam sambutan yang dibacakan Plt Kesbangpol, Revolusi Mental menjadi agenda penting Pemerintahan dalam rangka pembangunan bangsa. Artinya pembangunan bangsa tidak akan maju jika mengandalkan perombakan institusional tanpa melakukan perombakan Manusia atau sifat manusia menjalankan sistem ini.
"Agar Perubahan benar - benar bermakna
Dan berkesinambungan sesuai dengan cita- cita proklamasi Indonesia yang merdeka, adil dan makmur maka perlu melakukan revolusi mental terutama Revolusi Mental birokrasi sebagai motor penggeraknya", katanya.
Menurut Wali Kota, dari berbagai kalangan mengatakan bahwa dewasa ini kecintaan terhadap bangsa dan tanah air semakin memudar, bahwa nasionalisme dikhawatirkan bisa lenyap seiring dengan semakin kompleks kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Maka perlu adanya upaya menanamkan dan menumbuhkembangkan dan memilihara wawasan kebangsaan Masyarakat melalui sentra - sentra pendidikan, keluarga dan masyarakat. Untuk itu pertemuan ini diharapkan dapat menjadi pencerah bagi kita semua tentang pentingnya arti persatuan dalam membangun negara dan wawasan kebangsaan tertentu", jelasnya.
Selanjutnya, Workshop Gerakan Nasional Revolusi Mental Pengembangan Wawasan Kebangsaan ini diisi dengan penyampaian paparan oleh Narasumber yang dihadirkan.(Rosen)
