Tidak ada Sosialisasi

Aslok Kodam I/BB Minta Kosongkan Lapak Jualan Warga Askela

Aslok Kodam I/BB Minta Kosongkan Lapak Jualan Warga Askela
Surat pemberitahuan pengosongan kios di lapangan Asrama  kebun lada kota Binjai.

BINJAI, (PAB)—-

Diduga syarat dengan kepentingan oknum tertentu, surat edaran pemberitahuan Aslok Kodam I/BB Nomor: B/ 1238/ V/ 2021 tertanggal 10 Mai 2021 untuk pengosongan lapak jualan warga di areal lapangan Asrama Kebun Lada, Jalan Tengku Amir Hamzah, Kecamatan Binjai Utara menuai tanda tanya warga.

Masyarakat pedagang yang telah mengantungkan hidupnya dari berjualan di depan areal lahan Asrama Kebun Lada (Askela) Jln T. Amir Hamzah menilai surat pemberitahuan itu terkesan tebang pilih yang diduga untuk membela kepentingan oknum tertentu yang akan di kelolah oleh pengembang inisial Jimmy dalam usaha bisnis.

Selain itu, surat pemberitahuan yang ditandatangani Aslok Kodam I/BB, Kolonel Inf Anri Andriana, S.I.P diberikan kepada para puluhan pedagang Askela Jl. T. Amir Hamzah  yang disampaikan  melalui anggota Staf untuk pengosongan lahan, sementara para pedagang yang mayoritas warga Askela telah melakukan usahanya berdasarkan petunjuk dan arahan Mantan Komandan Koramil 16 Alm Letu Manihuruk, dengan bangunan kios yang tidak permanen yang mana para pedagang bisa memanfaatkan pinggiran lapangan Askela dengan harapan dapat menjaga aset milik TNI-AD sekaligus menjaga keamanan dan kebersihan serta ketertiban dilokasi itu.

“Berawal kami mengelar dagangan di pinggiran trotoar Jalan Hamzah ini, namun Mantan Komandan Koramil 16 Bapak Almarhum Letu Manihuruk membuat kebijakan dan mengarahkan kami untuk sedikit masuk kedalam agar tidak menganggu ruas jalan,” ujar salah seorang pedagang yang tak ingin disebut namanya kepada pab-indonesia.co.id, Selasa (18/5/2021.

IMG-20210518-WA0083Pabandya Logistik Kodam I/BB Letkol Sutrisno  berdampingan dengan inisial Jimy (Pengembang Proyek pembangunan-red) juga didampingi Mayor Joko S dan anggotanya beberapa pekan lalu berbincang akan membangun usaha yang dikelolah oleh pengusaha Jimy di pinggiran lapangan Asekla membicarakan rencana pembangunan.

Ironinya Puluhan pedagang lain dilokasi areal lapangan Askela Kota Binjai di Jalan Printis Kemerdekaan persisnya di depan kantor Koramil 16 yang juga dipadati lahan parkir yang dikelolah oknum sipil tidak menerima surat pemberitahuan serupa untuk pengosongan kios di lapangan Askela tersebut.

Lanjutnya,  Alm Manihuruk juga membuat kebijakan lisan itu pada para pedagang dari keluarga dan anak-anak purawirawan disini boleh berjualan asal menjaga ketertiban dan ketentraman dan keamanan serta bisa menjaga aset milik TNI AD Kodam I/BB ,namun apa bila lahan tersebut diperlukan untuk kepentingan TNI AD, para pedagang harus rela untuk mencari lahan di tempat lain.

“Kami selama berjualan di Jalan T A Hamzah dipinggiran Askela kebun lada ini sama sekali tidak ada kutipan apapun, namun pedagang yang berada di jalan Printis kemerdekaan terkabar setiap harinya mendapat kutipan yang dilakukan oleh seorang sipil atas suruhan Oknum tertentu” tambahnya.

 IMG-20210518-WA0084Salah satu Kios yang berada di Jalan Tengku Amir Hamzah pinggiran lapangan askela Kebun Lada Binjai Utara.

 

Murutnya warga yang berdagang di pinggiran jalan T A Hamzah ini mendapat surat pemberitahuan pengosongan kios di lapangan Asrama  kebun lada kota Binjai dari Aslok Kodam I/BB, sedangkan para pedagang yang berada di pinggiran Jalan Printis Kemerdekaan persis di depan Kantor Koramil 16 sama sekali tidak menerima surat seperti yang mereka terima.

“Kalau memang lokasi ini akan digunakan atau dimanfaatkan untuk kepentingan TNI AD Kodam I/BB, ya kami harus legowo dan menerima petunjuk arahan dari Aslok Kodam I/BB, namun janganlah surat itu ditujukan kepada kami pedagang yang tidak membayar upeti siluman, dan surat tersebut harus merata secara keseluruhan buat pedagang yang tidak memiliki ijin secarah sah.”imbuhnya.

Dikatakannya bahwa Presiden Jokowi pasca Pandemi Covid 19 ini sangat prihatin dengan para pedagang yang malah memberikan bantuan anggaran untuk menyokong perekonomian rakyat.

“Kok pihak Logistik Kodam I/BB  akan mengusur pedagang kecil yang selama ini bergantung berjualan mencari nafka keluarga yang sekedar hanya menyambung hidup keseharian, dan ini perlu perhatian buat Bapak Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin.SIP,MM soal rencana kerja Bapak Kapendam,” Kata Sumber.

Terkait dengan surat prihal pemberitahuan pengosongan kios-kios di pinggiran lapangan asrama Kebun Lada kota Binjai yang diterbitkan oleh Asisten Logistik Kodam I/BB terkesan adanya kepentingan dan Tebang Pilih, Kapendam I/BB melalui Kasi Media Online Mayor Masniar ketika dikonfirmasi melalui WA telepon selulernya dengan singkat  mengatakan ,”Oh nanti kita cek dulu ya Pak,” Kata Mayor Masniar.

(GSM)

Berita Lainnya

Index