Jakarta, PAB-Online
Prajurit dan PNS Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) melaksanakan upacara militer dalam rangka memperingati hari Kesaktian Pancasila di lapangan apel Mabesad, Jakpus, Kamis (01/10). Peringatan hari Kesaktian Pancasila yang dilaksanakan setiap tanggal 1 Oktober ini dipimpin oleh Kapok Sahli Kasad Bidang Ekonomi Brigjen TNI Rudiono Edi S, SIP, M.M.
Adapun upacara ini dimaksudkan untuk mengenang terjadinya tragedi nasional yang populer dengan sebutan G 30 S/PKI pada tahun 1965 yang telah memakan korban gugurnya beberapa Jenderal TNI-AD dan satu Perwira Pertama (Pama) beserta beberapa orang lainnya dibunuh secara keji dalam suatu usaha percobaan kudeta yang dilakukan oleh anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).
Pada upacara ini juga dibacakan ikrar sebagai pernyataan kebulatan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, penegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Republik Indonesia. Sejak diproklamasikan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Namun dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur Ideologi Pancasila, bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. (Dispenad/Lim)
Prajurit Dan PNS Mabesad Peringati Hari Kesaktian Pancasila
Redaksi
Kamis, 01 Oktober 2015 - 21:18:38 WIB
Pilihan Redaksi
IndexGawat ! Minyak Goreng Bakal Menghilang Lagi
Tank Made in Bandung Makin Diminati
Pemaksaan Relokasi Masyarakat Melayu Rempang, dapat Mengganggu Stabilitas Nasional
Sebagai Presiden: Jokowi harus Melindungi Rakyatnya
Demokrat Lebih Cocok Gabung dengan KIM
Pendukung Prabowo di Jawa Timur Makin Solid
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Nasional
Kejati Sumut Ajak Kepala Desa se-Kecamatan Sibolangit Bijak dalam Mengelola Dana Desa
Senin, 22 April 2024 - 20:44:09 Wib Nasional
Temenggung Djoker Diduga Intimidasi Wartawan, Minta Hapus Berita PETI Sianida dan Merkuri
Jumat, 19 April 2024 - 00:12:06 Wib Nasional