Polres Binjai Diduga Tutupi Otak Pelaku Pembacokan Terhadap Warga Begulda

Polres Binjai Diduga Tutupi Otak Pelaku Pembacokan Terhadap Warga Begulda

BINJAI,(PAB)-----

Tertangkapnya pelaku RJ warga Samahudin Kelurahan Bhakti Karya, Kecamatan Binjai Selatan menjadi titik terang siapa dalang dari penyerangan serta pembacokan sadis terhadap warga Begulda berinisal DS Alias Badai pada waktu lalu.


Padahal sebelumnya, tertangkapnya pelaku RJ, Keluarga korban sempat menyebut dalang atau otak pelaku dari penyerangan dan pembacokan tersebut berinisal JM yang tak lain salah satu calon legeslatif dari dapil Binjai Selatan.


" kenapa hingga saat ini pihak kepolisian Polres Binjai belum melakukan pres release kasus penyerangan dan pembacokan tersebut, ada apa? " Sebut keluarga korban yang tidak ingat dicantumkan namanya kepada wartawan, Jumat (22/12/23).


Hampir dua bulan tertangkapnya RJ hingga saat ini belum ada pihak kepolisian mengungkap siapa otak pelaku dari penyerangan serta pembacokan sadis tersebut.


" Kami menilai pihak kepolisian Polres Binjai diduga menututupi otak pelaku pembacokan tersebut, sebab sampai saat ini pihak kepolisian belum ada melakukan press release," ucapnya lagi.


Akibat itu, pihak keluarga korban didampingi kuasa Hukum akan berencana akan melaporkan permasalahan ini ke Propam polda Sumut, pasalnya pihak kepolisian polres Binjai baik itu Kapolres Binjai, Kasat Reskrim serta Kanit Reskrim diduga tidak terbuka atau menutupi otak pelaku penyerangan dan pembacokan terhadap warga Begulda waktu lalu.


Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Zuhatta Mahadi,
saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, Sabtu (23/11) terkesan bungkam saat disoal sampai dimana perkembangan dan otak pelaku dari penyerangan serta pembacokan terhadap warga Begulda.


Namun Kapolres Binjai AKBP Rio Alex Panelewen , ketika dikonfirmasi melalui pesan whatsapp mengatakan, coba kordinasi saja sama Kasat Reskrim, Proses tetap lanjut," tulisnya melalui pesan whatsapp.


Terpisah, masyarakat Begulda menilai pihak kepolisian Polres Binjai tak mampu mengungkap kasus pembacokan dan penyerangan terhadap DS alias Badai.


Warga meminta Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi untuk mengambil alih kasus ini ke tingkat Polda Sumut.

(ST)

Berita Lainnya

Index