Tak Diberi Gaji, Pengusaha Bengkel Rumahkan Karyawan

Tak Diberi Gaji, Pengusaha Bengkel Rumahkan Karyawan

MEDAN, (PAB)---

Tanpa alasan yang jelas, Ary seorang pengusaha bengkel di seputaran Jln Timor, Medan Timur merumahkan seorang kartawannya bernama Amat. Anehnya, karyawan yang dirumahkan tersebut kabarnya belum terima gaji dari sang pengusaha.

Ditanya terkait perintah yang diterimanya perihal untuk tidak bekerja lagi, Amat mengatakan dirinya hanya dikabari lewat pesan sms. 

“Wak amat gak usah masuk aja dulu ya libur aja dulu istirahat. Entar kalau ada kerja ku panggil lagi ya wak amat,” sebut Ary dalam smsnya.

Informasi yang diperoleh dari Amat, sistem penggajian di bengkel mikik Ary tersebut tidak jelas. Selama bekerja Amat hanya menerima Rp 50 ribu per harinya dengan alasan uang makan. 

“Penggajian kita disini tak jelas, selama ini hanya diberi Rp 50 ribu setiap hari dengan alasan uang makan,” ujar Amat, Kamis (8/7/2021).

Diduga Karena Mengetahui Majikan Konsumsi Sabu, Amat Diberhentikan

Alasan dirumahkan sementara oleh Ary sang pemilik bengkel terhadap karyawannya bernama Amat ternyata berhubungan dengan adanya dugaan bahwa Amat telah mengetahui sang majikan bersama temannya (Ilham Lubis alias Ucok) sering mengkonsumsi narkotika jenis sabu dibengkel tersebut.

“Pak Ary dan temannya sering saya lihat mengkonsumsi sabu di bengkel ini. Jadi saya dirumahkan mungkin ada hubungannya dengan itu,” ujar Amat.

Menurut Amat, saat ini dirinya tidak begitu peduli atas pemberhentian tersebut, namun dirinya berharap agar pihak berwajib dapat membongkar dugaan praktek penyalahgunaan narkotika di bengkel milik mantan majikannya tersebut.

Hingga berita ini dilayangkan ke meja redaksi, Ary sang pemilik bengkel tersebut belum berhasil dikonfirmasi karena telepon selular miliknya saat dihubungi sedang tidak aktif.  (MS/Red)

Berita Lainnya

Index