Kagetkan Warga, Pabrik Pengolah Kelapa Sawit milik PT. Surya Dumai Dilalap Si Jago Merah

Kagetkan Warga, Pabrik Pengolah Kelapa Sawit milik PT. Surya Dumai  Dilalap Si Jago Merah

DUMAI, (PAB)---

Untuk pertama kali, terjadi insiden kebakaran tanki timbun Crude Palm Oil (CPO) milik PT. Surya Dumai Oleo (SDO), Rabu (16/06/2021) malam, 21.00 WIB.

Pabrik pengolah minyak sawit berlokasi di Kel. Lubuk Gaung Kec. Sungai Sembilan Kota Dumai.

Kobaran api membumbung tinggi, tampak jelas di kegelapan,  sampai radius lima kilo meter.

Ledakan sangat kuat hingga mengagetkan warga sekitar.  Reaksi warga beragam. Ada ketakutan, kebingungan, penasaran dan berduyun-duyun mencari sumber suara.

Sebagian masyarakat yang penasaranpun berkerumun di jalan besar depan pintu gerbang pabrik, saksikan kebakaran. Ada memfoto, shooting video dan berselfie ria dengan latar belakang kobaran api dari kejauhan.

Di sekitar pintu gerbang tidak ada terlihat identitas dan logo perusahaan. Hanya tulisan "Unit TKBM PT. Surya Dumai Oleo" di bawah naungan Primkopal

Raungan sirine di dalam pabrik, di timpa suara sirene mobil regu pemadam kebakaran milik Pemko Dumai, merapat ke lokasi kebakaran.

Seketika, foto dan video beredar di Medsos, dengan sudut pandang dari berbagai posisi. 

Video penampakan di dalam mobil ambulance diduga korban kebakaran pun beredar. 

Ada dari arah laut, beberapa puluh meter dari tanki terbakar dan dari pintu gerbang pabrik.

Pemosting pun tampak dan terdengar dari berbagai profesi

Ada diduga security, nelayan, para pekerja yang berada di TKP dan masyarakat yang menonton dari luar pintu gerbang.

Pantauan PAB INDONESIA dari luar pintu gerbang, kobaran api cepat melalap tanki timbun CPO, terbuat dari plat baja.

Pengakuan beberapa pekerja yang sempat keluar dari pabrik dan menunggu di luar pintu gerbang, mengatakan seorang teman nya yang bersama dengan mereka bekerja tadinya belum ada kabar.

"Iya Bang, satu orang teman kami belum ada kabarnya. Hp nya coba kita hubungi tapi tidak aktif,"  cerita beberapa pekerja pada PAB indonesia sambil menerangkan si pekerja merupakan warga sekitar dan bernama Kiki Chandra bertugas sebagai Safety Officer di perusahaan Subkontraktor PT. SDO.

Jurnalis coba hubungi Kiki Chandra di nomor 085265255xxx, namun terdengar suara operator otomatis vendor, menerangkan no tersebut tidak aktif.

Pihak Pengamanan Perusahaan saat di konfirmasi, tidak ada yang berani berikan statement. Hanya mengatakan para pimpinan dan staff perusahaan sudah berada di lokasi. Demikian pula pimpinan aparat keamanan se-kota Dumai. 

Salah seorang warga kepada PAB indonesia, berinisial U (39 th) mengatakan ”Tiba-tiba saya lihat api sudah nyala dan langsung membesar di atas tanki timbun CPO milik PT. SDO. Saya tak tahu dari mana api berasal," terang nya. 

Tak berapa lama, beredar di Aplikasi WhatsApp Grup (WAG) awak Media, rilis mengatasnamakan Humas PT. SDO, menerangkan upaya PT. SDO tuk lakukan pemadaman. Rilis terlihat janggal, karena tidak ada kop surat, nomor registrasi tanggal dan tandatangan.

"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib. Di minta rekan-rekan Media menyampaikan informasi yang mendukung kelancaran proses pemadaman," isi rilis siluman tersebut.

Pengaman IGD RSUD saat di sambangi PAB Indonesia membenarkan menerima kedatangan korban kebakaran dari Lubuk Gaung.eli

Berita Lainnya

Index