Kapolres Sergai Sampaikan Arahan, Rakor Penanganan Covid19 dan Penerapan PPKM Skala Mikro

Kapolres Sergai Sampaikan Arahan, Rakor Penanganan Covid19 dan Penerapan PPKM Skala Mikro

SERDANG BEDAGAI,(PAB)----

Acara rakor diawali dengan pembukaan oleh Sekdakab Sergai , HM Faisal Hasrimy dan dilanjutkan dengan arahan dan bimbingan Kapolres. 

Dalam kesempatan itu Kapolres Serdang Bedagai AKBP Robin Simatupang SH MHum menyampaikan arahan dan amanat saat Rapat Koordinasi Terkait Penanganan Covid19 dan Penerapan PPKM skala Mikro di Kabupaten Serdang Bedagai.

Saat rapat tersebut, dihadiri Bupati Sergai H. Darma Wijaya, Waka Polres, Kompol Sofyan,SH, Sekdakab, HM. Faisal Hasrimy,AP,M.Ap, PJU Polres Sergai, Para OPD,Camat dan  Kepala Puskesmas.

" Pandemi Covid 19 menjadi trending topic , menjadi contoh yakni negara India yang menjadi penyebaran Covid19 tinggi di negara tersebut.

Dalam menekan angka penyebaran Covid19 ini merupakan tugas kita bersama, dan sudah dibentuk Satgas Penanganan Covid19," ujar Kapolres. 

Menurutnya, bahwa  Intruksi Presiden tentang penanganan Covid19 sudah jelas, hingga sekarang penerapan PPKM Mikro, mulai dari tingkat Dusun, Desa dan Kecamatan. 

"Dengan PPKM Mikro, para Kepala Desa bisa membuat Perdes tentang keluar masuknya masyarakat ke Desa," imbuh kapolres.

Kapolres mengingatkan pada tanggal 6 sampai 17 April dilarang Mudik, kita lakulan penyekatan di perbatasan, dan Jalur Pintu Keluar Tol dan mulai tanggal 22 April juga dilakukan perketatan PPKM Mikro, bebernya. 

Sebelumnya, Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya mengatakan bahwa Covid19 meningkat pada akhir ini, dikarenakan meningkatnya aktifitas masyarakat selama bulan ramadhan. 

" Kita perlu kembali ke titik awal, kita perketat protokol kesehatan dalam aktifitas sehari hari. Kita seluruhnya bertanggung jawab terkait penanganan Covid-19 di Kabupaten Serdang Bedagai.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Sergai Kompol Sofyan dalam paparannya mengatakan dalam pengamanan Perayaan Idul fitri 1442 H,  dibuat Chek Poit penyekatan  pada perbatasan dan jalur alternatif serta 3 titik pintu keluar/masuk Jalan TOL. 

Ops Ketupat akan dilaksanakan tanggal 6 April dalam pengamanan Idul  fitri 1442 H, ditengah Pandemi Covid19 pada masing masing Desa agar mengaktifkan Posko PPKM untuk mengantisipasi dan mensosialissikan larangan dalam situasi pandemi Covid19.

Dikesempatan itu, Kasat Lantas AKP Agung Basuni SH SIK mengatakan Satlantas melakukan Pospam dan Chekpoint untuk melakukan penyekatan terhadap masyarakat yang akan melakukan mudik. 

"Saat ini  pemerintah mengajak masyarakat untuk tidak Mudik, mari kita sosialisaikan kepada masyatakat untuk tidak mudik Idul Fitri 1442 H. 

"Hal tersebut erlu kita lakukan untuk memutus mata Rantai Covid19," kata Agung. 
Upaya penyekatan dilakukan pada pintu tol, dan Jalur alternatif, ini dilakukan oleh seluruh Polres jajaran", tandasnya. 

Diakhir Rakor, Kasat Intelkam AKP LB Sihombing menjelaskan bahwa penyebaran Covid sanagat signifikan di Kabupaten Serdang Bedagai, namun masih berada di Zona Kuning. 

Ia mengingatkan, semua bersinergi dalam melakukan tugasnya sesuai dengan peran masing masing. 

Para perangkat satgas agar peduli terhadap situasi saat ini, khusunya dalam penanganan Jenazah Covid19.

Kasat Binmas AKP Syarifuddin mengatakan pelaksanaan PPKM mikro juga merupakan tugas bersama para Kepala Desa, Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas.

Ia mengatakan bahwa dalam pembuatan Perdes untuk mencegah Covid19. 

"Bhabinkamtinmas telah dilakukan pelatihan menelusuri terkait masyarakat terpapar Covid19," tandasnya. 

Kadis Kesehatan Sergai, dr Bulan Simanungkalit mengatakan agar Kapuskesmas agar diperketat dengan bidan desa dan bidan Swasta untuk tidak menangani kasus demam tinggi di rumahnya.(Bambang)

Berita Lainnya

Index