ROKAN HULU,(PAB)-----
Semenjak ekploitasi minyak bumi didaerah Pendalian Rokan Hulu akhir tahun 2023 kerusakan jalan semakin parah. Demikian ungkap Rudy warga Kampung Merdeka Desa Sai Kuning Kecamatan Tandun Kabupaten Rokan Hulu.
" Awalnya cuma satu Perusahaan yaitu PT. APGWI namun sekarang sudah puluhan perusahaan' jelas Rudy
Rudy yang juga menjabat Kepala Dusun Kampung Merdeka Desa Sai Kuning sangat keberatan dengan operasional perusahaan yang merusak jalan dan sampai saat ini Rudy tidak tahu apa ada izin atau tidak perusahaan tersebut.
" Ga ada gunanya itu bagi kami hanya bikin jalan rusak dan berdebu saja" katanya.
"Kalau tidak ada tindakan dan masih seperti ini kami akan tutup jalan" tegas Rudy
Ditempat terpisah Ketua LBH Rokan Darussalam Indra Ramos menyatakan sudah lama kita himbau pemerintah untuk mengambil langkah tegas terhadap perusahaan minyak nakal tersebut namun pemerintah Rokan Hulu melalui Dinas perhubungan diam seribu bahasa.
"LBH Rodas dua tahun dulu sudah menulis ada perusahaan minyak siluman di Pendalian namun Penda Rohul diam saja" sesal advokat ini.
beroperasinya perusahaan minyak Pendalian tentu kita mendukung namun harus sesuai ketentuan diantaranya andalalin dan izin lainnya. Kalau hanya nerusak mendingan stop saja perusahaan minyak ini tutup Indra Ramos.
Sementara itu, pihak PT APGWI melalui Humas PT APGWI, Arbain saat dihubungi wartawan belum menjawab.