DELI SERDANG,(PAB)----
"Lapor pak masalah sarang narkoba dan judi tembak ikan yang sudah sangat meresahkan masyarakat dan merusak generasi penerus, masak pemerintahan setempat desa bandar baru, kec.sibolangit, muspika,dan tokoh- tokoh keagamaan sengaja membiarkan sarang narkoba apakah mereka tidak tau atau apa tutup mata" tulis warga inisial AT kepada redaksi media pab-indonesia.co.id yang geram atas keberadaan dua masalah yang meresahkan di desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolagit, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (3/4/2025).
AT menerangkan dalam tulisannya bahwa di desa tempat tinggalnya sudah menjadi desa Narkoba dan Judi.
"Kalau sekarang ini desa saya desa Bandar Baru,kec.Sibolangit.kab. Deli Serdang, Sumut sudah menjadi desa narkoba serta judi tembak ikan yang sudah sangat meresahkan masyarakat. Kriminal semakin bertambah,semua hilang, kereta, gas, pagar- pagar rumah, bola lampu , tanaman ladang juga hilang.mohon untuk di pertanyakan ke muspika kecamatan sibolangit, Danramil Bandar Baru, Kapolsek Pancur Batu, Kepala Desa Bandar Baru,serta anggota DPRD perwakilan kec. Sibolangit agar secepatnya membrantas judi tembak ikan dan sarang narkoba di desa kami bandar baru jangan tutup mata, jangan enggak mau tau." terangnya.
AT mempertanyajan peran dan tugas muspika didaerahnya yang menurutnya bungkam dan tak mau tahu perihal keadaan sosial warga di desa Bandar Baru.
"Dalam menjalankan tugas apa tugas-tugas bapak dan ibu muspika, apakah anda tidak berwewenang. menjaga keamanan dan kenyamanan desa kita, masyarakat berharap secepatnya sebelum terjadi bunuh- bunuhan antara maling dengan korban di desa bandar baru, sarang narkoba cuma sekitar 1 kilo meter loh dari kantor Camat, sekitar 1 kilometer dari kantor danramil,dan skitar 1 km dari pos polisi bandar baru pak." Tegas AT.
Lanjut, Masyarakat berharap kalau tidak bisa menjalankan tugas dengan baik,lebih baik jangan menjadi pejabat.mundurkan diri saja pak.
Narkoba dan judi tembak ikan sudah banyak menghancurkan rumah tangga dan generasi penerus dan masyarakat juga tidak nyaman lagi karena sering menjadi korban pencurian.
"Suruh bukanya matanya pak,buka hatinya pak, apakah bapak dan ibu muspika serta anggota dewan perwakilan Sibolangit tidak mau melihat,merasakan dan mendengar keluhan kami masyarakat" imbuhnya.
Berikut disampaikan AT bahwa lokasi judi dan narkoba sangat dekat jarak nya dengan kantor pemerintahan di kecamatan Sibolabit, seperti lokasi lapak judi dan narkoba paling ketara yakni di depan rumah makan Ibunda, Bungalo Ateng, depan hotel the hill atau bawahan lotus, Perkemahan Pramuka dusun 5 desa bandar baru.
"Perkiraan omset ratusan juta per hari pak" tutupnya. (Red)