PDAM Tirta Dumai Bersemai Sejak 30 September 2021Dinilai Berhasil Terkenal Keluar Negeri

PDAM Tirta Dumai Bersemai Sejak 30 September 2021Dinilai Berhasil Terkenal Keluar Negeri

 

DUMAI,(PAB) ----

Masyarakat Dumai terutama Pemko boleh berbangga hati, karena perusahaan pengolah air, Sistem Penyediaan Air Minum(SPAM) PDAM Tirta Dumai Bersemai di Jl. Lintas Gatot Subroto Km.12 Bukit Timah BUMD PDAM Tirta Dumai Bersemai yang menggunakan teknologi Teknologi Hollow Fiber Nano Filtrasi (HFNF) sejak 30 September 2021 dinilai berhasil dan sudah terkenal hingga ke luar negeri.

Perlu diketahui, bahwa Teknologi Hollow Fiber Nano Filtrasi (HFNF) yang diterapkan di Sistem Penyediaan Air Minum(SPAM) PDAM Tirta Dumai Bersemai di Jl. Lintas Gatot Subroto Km.12 adalah sistem yang mengurus proses penyediaan air minum untuk masyarakat. SPAM merupakan kesatuan sarana dan prasarana air minum yang mencakup kegiatan perencanaan, pengolahan, dan distribusi air minum.

Teknologi HFNF PDAM Tirta Dumai Bersemai sejak September 2021 lalu adalah proses filtrasi bertekanan, yang memanfaatkan membran untuk menyisihkan partikel warna, kekeruhan, dan padatan tersuspensi dengan kadar tinggi yang sulit disisihkan oleh IPA konvensional. Teknologi HFNF di PDAM Kota Dumai merupakan teknologi pertama dan satu-satunya diaplikasikan PDAM di Indonesia saat itu.

Teknologi HFNF dilengkapi dengan Pre-Filter Azud tipe Automatic Disc Filter yang membantu proses penyaringan dengan menggunakan media filter. Air baku dipompa menuju Pre-Filter Azud dengan menggunakan Pompa Davey tipe Horizontal Sentrifugal End Suction Pump dan Vertical Multi stage.

Dengan teknologi HFNF tersebut, air produksi dari PDAM bisa langsung dikonsumsi dan diminum oleh pelanggan. Keberhasilan PDAM Tirta Dumai Bersemai dalam penerapan teknologi ini akhirnya menarik minat Ministry of Utility and Telecomunication Sarawak and Weida Resources Malaysia.

Senin (9/12/2024), Ministry of Utility and Telecomunication Sarawak and Weida Resources Malaysia kunjungi PDAM Tirta Dumai dengan tujuan studi banding. Kedatangan mereka ingin memperoleh ilmu bagaimana keberhasilan manajemen PDAM Tirta Dumai Bersemai dalam mengelola air gambut menjadi air layak minum.

Rombongan Ministry of Utility and Telecomunication Sarawak and Weida Resources Malaysia terdiri dari Direktur Jabatan Bekalan Air Luar Bandar (JBALB) 
Sarawak YBhg. Ir. Ts. Awang Mohammad Fadillah bin Awg Redzuan, General Manager  Lembaga Air Sibu Encik Abdul Malik bin Abdullah @Itin ak Langit, Board of Director En. Ho Kok Munting, Board of Director Dr Teh Jo Hun, Board Member Encik Hii Hiong Hong, Board's Secretary/Accountant Cik Mundun ak Undau, Director Weida Resources (Sarawak) Sdn. Bhd. Mr Jeffrey Bay dan Bisuniess Development Director, Asia Pacific NX Filtration B.V Mr Tsune Katsura, Sales Director Asia Pacific Mr Aaron Lee Wen Ping serta Country Manager, Indonesia Mr Hafiz As’ad.

"Terimakasih kepada PDAM Tirta Dumai Bersemai karena menerima kunjungan kami. Kami berencana menggunakan teknologi HFNF ini dalam pengolahan air gambut di Malaysia", ungkap Ir. Ts. Awang Mohammad Fadillah bin Awg Redzuan di hadapan Sekda Indra Gunawan, dan manajemen PDAM Tirta Dumai Bersemai dan manajemen SPAM.

Sekda Indra Gunawan pun menyambut baik maksud kedatangan rombongan dari Malaysia itu. "Kedatangan rombongan dari Malaysia ini jadi kebanggaan kami masyarakat Dumai. Semoga hasil pertemuan ini bisa membuahkan hasil dan teknologi HFNF ini bisa diterapkan di sana. Terimakasih atas kepercayaan dari saudara kami dari Malaysia", pungkas Indra Gunawan.

Pemanfaatan Optimalisasi SPAM Kota Dumai untuk kebutuhan kota berpenduduk 338.064 (data tahun 2023) ini telah diresmikan oleh Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Ir. Diana Kusumastuti, M.T., bersama Walikota Dumai H Paisal, SKM., MARS., diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) H. Indra Gunawan dan Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Anang Muchlis, serta Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Riau Ichwanul Ihsan (BPPW) Propinsi Riau.

(Eliwaty)

Berita Lainnya

Index