BUKA PELATIHAN MENEMBAK PETUGAS LAPAS TERBUKA RUMBAI, KAKANWIL KEMENKUMHAM RIAU JAJAL PANSER ANOA

BUKA PELATIHAN MENEMBAK PETUGAS LAPAS TERBUKA RUMBAI, KAKANWIL KEMENKUMHAM RIAU JAJAL PANSER ANOA

Pekanbaru,  (PAB) ---

Ketika bertugas sebagai Petugas Pemasyarakatan yang memiliki resiko beragam dan bersifat insidentil, Petugas Pemasyarakatan dituntut untuk memiliki kemampuan bela diri hingga menguasai senjata api untuk mengontrol massa yang bisa saja berbuat hal yang tidak diinginkan. Untuk meningkatkan kemampuan Petugas Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas III Rumbai menggandeng Kompi Kavaleri 6/Rajawali Bhakti Tama menggelar pelatihan menembak bagi Petugas Pemasyarakatan, Jum’at (11/11) bertempat di lapangan tembak Kompi Kavaleri 6, Pekanbaru.

Sebelum latihan menembak ini dimulai, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Mhd. Jahari Sitepu yang turut didampingi Kepala Divisi Adminstrasi, Achmad Brahmantyo Machmud dan Kepala Lapas Terbuka Rumbai, Erwin Saleh Siregar menyampaikan arahan kepada seluruh peserta menembak serta mengucapkan terimakasih kepada jajaran Kompi Kavaleri 6 yang dikomandoi Kapten Kav. Edwin Bernardi dan Wakil Komandan, Letda Kav Supriyanto Sukma yang telah bersedia memberikan kesempatan kepada petugas Lapas Terbuka Rumbai untuk berlatih menembak ini.

“Kepada Petugas Lapas Terbuka Rumbai, pelatihan menembak ini bertujuan agar petugas mempunyai kesiapan baik mental maupun strategi ketika menghadapi situasi genting dengan tenang. Ketika nantinya terjadi gangguan keamanan dan ketertiban dari dalam maupun luar lingkungan lapas, petugas telah mengerti cara penggunaannya serta dapat merawat dengan baik,” ujar Jahari Sitepu.

“Selamat mengikuti pelatihan menembak ini, ikuti arahan instruktur dengan baik demi keselamatan bersama. Ini adalah senjata yang tujuannya untuk melukai, bukan alat bermain. Jadi gunakan sesuai prosedur. Ikuti dengan serius agar berguna dalam pekerjaan,” tambah Jahari Sitepu lebih lanjut.

Setelah memberikan arahan, Jahari Sitepu bersama Brahmantyo unjuk gigi kemampuannya dalam menembak Pistol G2C Combat dengan jarak 25 meter yang kemudian dilanjutkan dengan menembak senjata laras panjang jenis SS1 v2 buatan dalam negeri PT. Pindad dengan jarak 100 meter dengan sikap tiarap. Jahari Sitepu juga berkesempatan berkeliling markas Kompi Kavaleri 6 / Rajawali Bhakti Tama menggunakan Panser Anoa yang juga buatan PT. Pindad.


Eli/Ril

Berita Lainnya

Index