SERDANG BEDAGAI,(PAB) -
Sungguh sedih melihat kondisi aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serdang Bedagai (Sergai) berupa mobil ambulance yang selama ini dipinjam pakaikan untuk Puskesmas sebagai sarana transportasi mengangkut pasien yang sebelumnya, aset ambulan tersebut bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan maupun perobatan dari tim medis, baik itu di kecamatan maupun kabupaten
Untuk itu,aset Pemkab Serdang Bedagai Sumatera Utara (Sumut) baik yang bergerak maupun tidak bergerak sangat penting dilakukan Inventarisasi kembali guna mengetahui sejauhmana kondisinya bagus dan tidak baik. Diketahui bahwa aset tersebut berfungsi sebagai modal dan kekayaan yang harus senantiasa dirawat dan dikelola dengan baik.
"Banyaknya kendaraan roda empat ambulance mengalami rusak diduga kuat hanya dipakai saja tanpa perawatan."
Terkait Kondisi tersebut menurut Pengacara Ismet Lubis SH,MSP,CPCL,Sabtu (30/1/2021), ini harus menjadi catatan penting bagi Bupati Sergai terpilih H. Darma Wijaya dan Wakil Bupati Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunan, untuk mengecek seluruh aset berupa gedung sekolah dan rumah dinas kepala sekolah,guru dan kepala puskesmas. Sebab dikhawatirkan aset tersebut disalah gunakan oleh pejabat berwenang di Pemkab Sergai maupun di Dinas Pendidikan Sergai. Sebut Ismet Lubis.
" Selain melakukan inventarisasi aset, Bupati Sergai terpilih agar melakukan evaluasi terhadap kinerja Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (PKA) Sergai ," ujarnya.
Dalam hal ini nada dukungan terhadap Bupati Sergai terpilih agar melakukan evaluasi kinerja bahkan tidak takut menganti yang menurut hasil evaluasi kinerja tidak baik, maka harus diganti.
Sementara Tokoh masyarakat Sergsi H. Bahrum Abbas menambahkan,Jika tidak mampu mengelola keuangan, ya kenapa harus digabungkan dengan aset,karena sebagai masyarakat kita cukup sedih melihat aset banyak yang tidak diurus, atau jika Kaban PKA Sergai tidak mampu ya jangan enggan untuk menterahkan amanah tersebut,jangan pertahankan jika memang sudah tidak mampu. Ungkap Tokoh masyarakat Sergsi H. Bahrum Abbas.
Ia menghimbau kepada Bupati,Wakil dan Sekdakab Sergai untuk tidak mempertahankan Kepala OPD Sergai tidak becus kerja, jika memang Kadis Kesehatan Sergai sudah saat diganti maka ganti saja, begitu juga dengan Kadis ParbudPora Sergai.
"Jangan pernah ragu dan takut ambil tindakan nyata untuk mewujudkan perubahan terbaik di daerah."cetus Bahrum Abbas.
Menurut sumber yang dikutip dari Sinar Sergai.com
Kepala Badan PKA Sergai
Rusmiani Purba, SP, M.Si, yang dua kali dihubungi via telepon seluler Sabtu (30/1/2021) sekira pukul 08.40 Wib dan pukul 13.08 Wib terkait banyak aset yang rusak,tidak mengangkat.(Bambang)

