Presiden China Yakin Tentaranya Bisa Kalahkan Semua Invasi

Presiden China Yakin Tentaranya Bisa Kalahkan Semua Invasi

Beijing, (PAB)-----

Presiden Xi Jinping pada Selasa (1/8/2017) memperingatkan negara-negara lain untuk mengindari konflik kepentingan dengan China. Dia yakin Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) akan mengalahkan semua invasi untuk melindungi kedaualatan dan integritas teritorial China.

Beijing, kata Xi, akan terus berinvestasi dalam mereformasi dan memodernisasi kemampuan angkatan bersenjata, karena PLA sangat penting dalam melindungi kedaulatan China.

Berbicara pada sebuah upacara untuk memperingati 90 tahun PLA, Xi mendesak tentaranya untuk membentuk sebuah unit elite yang dapat merespons tantangan global dengan cepat.

”Orang-orang China menyukai kedamaian. Kami tidak akan pernah mencari agresi atau ekspansi, tapi kami memiliki kepercayaan diri untuk mengalahkan semua invasi,” kata Xi, seperti dikutip Reuters.

Presiden Xi menyinggung Amerika Serikat (AS) yang dianggap Beijing memperluas kepentingannya di Asia Tenggara.

Baca: AS Usik Korut, China Pamer Kekuatan Termasuk Senjata Nuklir

Xi memperingatkan Washington dan sekutu-sekutunya untuk menghindari isu-isu yang diperdebatkan di wilayah Asia, termasuk patroli maritim Laut China Selatan dan Timur, serta kebijakan “Satu China” ketika menyangkut masalah Taiwan yang masih dianggap Beijing sebagai bagian dari wilayahnya.

Dia juga mengirim pesan yang kuat kepada New Delhi di tengah konflik perbatasan India-China yang sedang berlangsung di dekat Tibet.

”Kami tidak akan membiarkan setiap orang, organisasi atau partai politik untuk memecah sebagian wilayah China di luar negeri kapan saja, dalam bentuk apapun,” ujar Xi.

”Tidak ada yang bisa mengharapkan kita untuk menelan buah pahit yang berbahaya bagi kepentingan kedaulatan, keamanan dan pembangunan kita,” lanjut Xi.

PLA dengan jumlah personel militer sekitar 2,3 juta orang merupakan tentara terbesar di dunia. PLA didirikan pada tanggal 1 Agustus 1927 di bawah kepemimpinan Mao Zedong. Saat ini, kemampuan PLA sedang ditingkatkan dan dilengkapi dengan teknologi dan senjata terbaru. (rdk)

Berita Lainnya

Index