Tanggap Informasi Hoax, Polsek Helvetia Edukasi Warga yang Viralkan Berita Anak Hilang

Tanggap Informasi Hoax, Polsek Helvetia Edukasi Warga yang Viralkan Berita Anak Hilang

MEDAN,(PAB)----

Kanit Bimmas Polsek Medan Helvetia.Iptu.N. Manurung.SH.beserta personil Bhabin Aiptu.Oskar Sijabat melakukan pengecekan langsung ke alamat anak yang di duga di culik orang yang tak di kenal yang sudah Viral di Media Sosial.

Yang mana sebelumnya Kanit Bimmas mendapat perintah dari Kapolsek Medan Helvetia.Kompol.Hj.Trila Murni.SH. melalui alat komunikasi Hand Phone untuk mencek kebenaran informasi tersebut dan berkoordinasi dengan kepala lingkungan setempat.

Selanjutnya Kanit Bimmas beserta personil Bhabinnya melakukan pengecekan ke alamat Jln.Amal Luhur No.61 kelurahan Dwikora Kecamatan Medan Helvetia.

Sesampainya di rumah orang tua dari anak yang di duga di culik oleh orang tak di kenal,selanjutnya Kanit Binmas melakukan Interogasi terhadap orang tua dari Yunika Hanabel Silalahi (anak yang di duga di culik ) yang bernama Toppol Sialahi dengan alamat di Kartu Penduduk (KTP) Perum Pancur Biru Lestari Blok No.41 Batam dan Alamat Jln.Amal Luhur No.61 kel.Dwikora Kec.Medan Helvetia merupakan alamat rumah tempat menyewa kamar bagi orang tua Yunika Hanabel Silalahi.

Bahwa pemberitaan penculikan anak di bawah umur atas nama Yunika Hanabel Silalahi yang Viral di Media Sosial sejak tanggal 24 Oktober 2018,berita tersebut tidak benar adanya melainkan di bawa oleh ibu kandungnya yang bernama Vivianty boru Sitohang pada hari Rabu tanggal 24 Oktober 2018 sekira pukul 11.00 wib dari kamar kos - kosan yang beralamat jln.Amal Luhur No.61 kel.Dwikora kec.Medan Helvetia,yang mana tempat tersebut baru 3 (tiga) bulan di kontrak/di sewa oleh Toppol Silalahi yang selama ini tinggal di Batam.

Bahwasanya Keluarga dari Toppol Silalahi dengan Vivianty br Sitohang sudah kurang harmonis (pisang ranjang) lebih kurang sudah 1 (satu) tahun berjalan,sehingga tiga bulan yang lalu Toppol Silalahi hizrah ke Medan untuk merubah Nasib dan pada hari Minggu tanggal 21 Oktober 2018 sekira pukul 18.00 wib,Vivianty br Sitohang selaku Ibu Kandung dari Yunika Hanabel Silalahi datang ke kost - kostan untuk menjumpai suaminya (Toppol Silalahi) dan anak - anaknya.

Selanjutnya pada hari Rabu tanggal 24 Oktober 2018 sekira pukul 11.00 wib,Vivianty br Sitohang meninggalkan tempat kost - kostan dengan membawa anaknya yang bernama Yunika Hanabel Silalahi tanpa ada pemberitahuan kepada suaminya yang sedang bekerja sebagai Ojek On Line.

Sekira pukul 11.30 wib Toppol Silalahi pulang ke kost - kostannya guna melihat istri dan anaknya Yunika Hanabel Silalahi,namun setelah sampai di rumah kost - kostannya Toppol Silalahi tidak menemukan istri dan anaknya Yunika Hanabel Silalahi,selanjutnya Toppol Silalahi menghubungi istrinya dan menanyakan keberadaan anaknya Yunika Hanabel Silalahi namun jawaban yang di terima oleh Toppol Silalahi bahwasanya anaknya Yunika Hanabel Silalahi ada sama Aku.Ujar Vivianty br Sitohang selanjutnya Toppol Silalahi menanyakan kembali di mana kalian sekarang,namun Vivianty br Sitohang selaku Ibu Kandung dari Yunika Hanabel Silalahi tidak menjawab.

Atas informasi yang di dapat Kanit Bimmas Polsek Medan Helvetia.Iptu.N.Manurung.SH.menanyakan kepada Toppol Silalahi,siapa yang mengirim dan memviralkan Foto Yunika Hanabel Silalahi ke Media Sosial,dan Toppol Silalahi mengatakan keponakannya yang bernama Dian.

Kanit Bimmas Iptu.N.Manurung.SH.dalam hal ini mengatakan kepada Toppol Silalhi agar permasalahan ini di selesaikan secara kekeluargaan,dan jangan karena Egois kalian sebagai orang tua,anak yang menjadi korban,Coba lah salah satu dari kalian harus ada yaang mengalah,pungkas Kanit Bimmas Polsek Medan Helvetia. Iptu.N.Manurung.SH.(Sandy)

Berita Lainnya

Index