Manajemen Al P. jangan Tutup Mata

Manajemen Al P.  jangan Tutup Mata

MEDAN,(PAB)-----

Menyikapi permasalahan karyawan menjadi refrensi kedepan agar tidak terulang lagi persoalan pemutusan kerja sepihak dengan pola seperti membalik kan telapak tangan yang terjadi di Manajemen Rumah Makan (RM) Al P, di Jalan Jamin Ginting, Medan.

RM AI P. harus jeli dan  jangan mendengar laporan sebelah pihak.

Hal ini di keluhkan Julianda salahseorang pekerja Hidang di RM tersebut, Ia menceritakan kejadian yang dialaminya kepada pab-indonesia, Jumat (21/9/18).

Julianda mengalami putus kerja justru disaat dirinya telah selesai masa percobaan (Training) tiga bulan di RM AI P. di drop out.

"Sebelumya saya dirumahkan selama tiga (3) hari,honor yang saya terima di bulan pertama (1) Rp 900.000,bulan Kedua (2) Rp 1.200.000 bulan ketiga (3) Rp 1.200.000 masuk bulan ke empat (4) pengangkatan Karyawan saya di keluarkan dengan alasan kesalahan fatal, sy sudah mengakuih semua kesalahan & kesilafan tapi pihak Manajemen tetap bersikukuh dengan keputusannya,"papar Julianda
Disambangi di kantornya pihak Manajemen Al P. yang di wakilkan Wakil Pimpinan, Chairul mengatakan membenarkan Julianda tidak bisa beraktivitas seperti biasanya.


Dikonfirmasi melalui via selulernya Leader Rm Al Permata Suryadi memaparkan kepada wartawan ,"Selaku perwakilan RM Al P. sebelumnya sudah saya bina dan buat surat pernyataan kepada Julianda,dan saya upayakan membantu supaya masih bisa tetap bekerja tapi malah di Warning P Chairul selaku Wakil Pimpinan Al P. "katanya.


Salah seorang Karyawan RM Al P. yang enggan disebutkan namanya dan keteranganya dapat di percaya menerangkan bahwa Leader Suryadi di duga sudah tidak suka sama Julianda dan berharap perlakuan yang sama antara pekerja Junior dan Senior di RM itu.

" Seharusnya jangan berlaku peraturan kepada junior saja senior pun kalau ada kesalahan langsung di drop out juga" ujarnya.(Erlianto)

Berita Lainnya

Index