Deliserdang,(PAB)-----
Managemen RS.UD Pancur Batu kembali buat ulah, secara tega menahan gaji puluhan Tenaga Honorer tanpa sebab padahal belum lama ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Deli Serdang belum melakukan Sidang Mendadak (Sidak) dan monitoring evaluasi kinerja management RS tersebut.
Salah seorang honorer, inisial AF mengatakan honor mereka belum dicairkan tanpa penjelasan.
"Kami hanya menuntut hak gaji kami yang belum cair hingga sekarang", ucap AF kesal kepada wartawan, Jumat (11/7) diseputaran RSUD Pancur Batu.
AF menduga pengendara pencurian gaji honorer seperti ada unsur kesengajaan yang dilakukan seorang Staff Keuangan bernisial ROS yang secara sengaja menahan gaji Puluhan Tenaga Honorer terkait kepentingan tertentu.
Terkait hal ini, Direktur RSUD Pancur Batu Herlina terkesan sengaja bungkam saat dikonfirmasi wartawan.
Sementara itu, terkait hasil monitoring yang dilakukan Asriludin sebelumnya selaku Kadis Kesehatan tidak mau menjelaskan kepada wartawan.
"Lanjut ke Inspektorat ya..", respon Chat Mantan Kadis Asriludin, Senin (7/10) saat dikonfirmasi.
Terpisah, seorang warga Pancur "Is" menyatakan bahwa Management RSUD Pancur Batu terkesan Amburadul dengan adanya Dugaan Penyalahgunaan Anggaran, selain merugikan Tenaga Honorer juga merugikan keuangan negara.
Ketidakberesan pengaturan dan indikasi korupsi di rumah sakit tersebut, Is telah melayangkan laporan ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, sebab menurutnya iAparat Penegak Hukum layak mengusut Anggaran RSUD Pancur Batu.
"Ya benar kami telah membuat Dumas terkait dugaan adanya Tindak Pidana Korupsi RSUD Pancur Batu ke Kejatisu", tegas Is
Menurut "Is" Pihak Kejatisu melalui Staff PTSP Elisabeth telah menyatakan Pihaknya telah meneliti dumas RSUD Pancur Batu dan telah sampai kemeja Pimpinan Kejatisu.
" Adanya Monitoring dan Evaluasi dari Kadiskes ke RSUD Pancur Batu beberapa waktu lalu menunjukkan Kinerja Management RSUD Pancur Batu itu amburadul. Hasil Audit Inspektorat Deliserdang terselubung seolah ada dugaan kuat indikasi Tindak Pidana di RSUD Pancur Batu. Dari itu APH dinilai layak mengusut Dugaan Penyelewengan Anggaran RSU Pancur Batu ini.", tutup Is. (AG/Tim)