Luput dari Perhatian Petugas Kepolisian, Perjudian Marak Di Kabupaten Deli Serdang

Luput dari Perhatian Petugas Kepolisian, Perjudian Marak Di Kabupaten Deli Serdang

DELISERDANG,(PAB)-----

Sepertinya sudah bukan menjadi rahasia umum sepanjang tahun 2021 hingga 2022 segala bentuk praktek permainan judi marak di Sumatera Utara,khusus nya judi tebak angka toto gelap (Togel),Sydney dan Hongkong.

Permainan judi togel,sydney dan Hongkong berjamur di kalangan masyarakat di Kecamatan Lubuk Pakam,Kecamatan Pantai Labu, Kecamatan Beringin,Kecamatan STM Hilir dan Kecamatan Namorambe, yang kesemua nya terletak Kabupaten Deli Serdang,Sumatera Utara,Jumat (04/03/2022).

Permainan judi mesin meja tembak ikan dan las vegas,judi tembak angka,Sydney dan Hongkong itu di lakukan secara terang – terangan di kedai-kedai kopi bagaikan usaha haram padahal usaha tersebut adalah ilegal.

Sehingga dalam sehari bisa 3 kali pemutaran nomor dengan iming-iming hadiah puluhan kali lipat dari nilai yang di pasang.

Hasil investigasi di lapangan langsung oleh Wartawan,di peroleh informasi bahwa pengelola atau bandar besar judi togel,judi mesin meja tembak ikan dan las vegas di Kabupaten Deli Serdang bukan lah orang sembarangan.

Di sebut-sebut pemilik nya merupakan oknum anggota DPRD Deli Serdang inisial " BS alias Oppung," RZ,NG,LG dan TG.

Untuk memperlancar bisnis haram nya di lapangan,si " BS alias Oppung," RZ, NG,LG dan TG memakai jasa oknum aparat berambut cepak alias si loreng, guna mengendalikan usaha tersebut agar tak tersentuh oleh Aparat Penegak Hukum (APH) terutama aparat kepolisian yang harus nya menutup usaha tersebut, alhasil sampai saat ini usaha ilegal tersebut aman-aman saja.

Dari Pantauan langsung oleh Wartawan di lapangan,jenis toto gelap (Togel) merek TK yang di juluki, " Ratu Togel," dan Sydney dan Hongkong sudah sangat meresahkan masyarakat Lubuk Pakam,Kecamatan Pantai Labu, Kecamatan Beringin,Kecamatan STM Hilir dan Kecamatan Namorambe sekitar nya.

Contoh seperti terpantau di Jalan Sudirman,Gang Kampung baru, Lingkungan ll,Kelurahan Lubuk Pakam Pekan,Kecamatan Lubuk Pakam.

Juga di Jalan Antara,Pasar Empat Setengah,Kelurahan Lubuk Pakam III, dan di Jalan Industri,Desa Jati Sari, Kecamatan Lubuk Pakam,Kabupaten Deli Serdang.

Selain itu,judi togel marak juga di Desa Ramunia,Kecamatan Beringin,Lubuk Pakam,dan di Jalan Besar Galang Kelurahan Cemara,Kabupaten Deli Serdang.

Rudi masyarakat Kecamatan Lubuk Pakam,pada hari Kamis lalu Tanggal (10/2/2022) mengatakan peredaran toto gelap (Togel) telah berlangsung hampir bertahun-tahun dan kini sudah beredar luas di tengah masyarakat.

Di katakannya,awal nya masih sembunyi-sembunyi tetapi sekarang masyarakat bebas memasang nomor togel dari jurtul maupun bandar.

Menurut Rudi,pemutaran nomor di lakukan 3 kali sehari dan hasil nya di publikasikan melalui internet,SMS dan aplikasi perpesanan lain nya.

" Kami tahu nya nomor pemenang dari bandar melalui jurtulnya,” kata Rudi yang enggan menyebut nama bandar yang dimaksud.

Di katakan omset judi seorang bandar menguasai sebuah wilayah Kecamatan dalam sehari mencapai Rp 30 juta – Rp 50 juta – Rp 100 juta. Sementara,judi togel memberi iming-iming kemenangan hingga berlipat-lipat ganda.

Sementara,Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol.Irsan Sinuhaji,SIK.MH yang baru saja menjabat kurang dari 2 bulan tersebut ketika di minta tanggapan dan konfirmasi nya atas keresahan masyarakat terkait peredaran judi togel di wilayah hukum yang di pimpin nya langsung tersebut hanya menjawab singkat dan diplomatis.

Kombes Pol.Irsan Sinuhaji,SIK.MH menyampaikan terima kasih atas informasi yang di berikan kepada nya dan mengatakan akan menindak lanjuti perihal tersebut.

" Terima kasih info nya Ketua,Kita akan tindak lanjuti," pungkas mantan Wakapolrestabes Medan itu kepada Wartawan,Jumat (04/03/2022).(Ka Ds/Sadiah)

Berita Lainnya

Index