Tidak ada Korban Jiwa

Pabrik Springbad Terbakar, 3 Sepmor dan 2 Mobil Pikc Up Hangus

Pabrik Springbad Terbakar, 3 Sepmor dan 2 Mobil Pikc Up Hangus

MEDAN,(PAB)----

Pabrik pembuatan spring bed di milik korban, Mulyani Dusun IV Desa Dalu 10 A Kec. Tg. Morawa ludes terbakar. Minggu (18/4/21) pada pukul 17.50 Wib.

 

Hasil klarifikasi di TKP,  Team Polsek Tanjung Morawa (Tamora) menghimpun data kerugian material yang mencapai miliaran rupiah akibat kebakaran tersebut, kendati demikian tidak ada korban jiwa.

 

Kapolsek TamoraAKP Sawangin, mengatakan asal api diketahui berawal dari busa dan kayu yang diakibatkan adanya konsleting listrik.

 

Akibatnya, bangunan pabrik terbakar yang turut membakar 3 (tiga) unit sepeda motor yaitu Honda Scoopy, Honda Supra dan Honda Vario juga terbakarnya 2 (dua) unit mobil pick up merk Daihatsu Grand Max. 

 

Dan kerugian lain ditimbulkan adanya beberapa rumah berdekatan dengan kebakaran ikut terbakar diperkirakan dengan total kerugian lebih kurang Rp 600 Juta.

 

Salah seorang saksi, Jamaiah mengatakan melihat api dibagian belakang tempat usahanya Mulyani 

lalu api tersebut langsung membesar dikarenakan yang terbakar adalah tempat usaha busa untuk spring bed. 

 

Selanjutnya Jamiah teriak minta tolong dan saat itu saksi lain, Dian yang merupakan menantu Jamaiah datang bersama dengan warga yang lain dan berusaha memadamkan api yang semakin membesar

 

Usaha memadamkan api dilakukan warga dengan peralatan timba seadanya, yang kebetulan lokasi kebakaran berdekatan dengan saluran irigasi sehingga warga membantu memadamkan api dengan air yang ada disaluran irigasi tersebut.

 

Pukul 18.45 Wib, api berhasil dipadamkan oleh warga dengan peralatan seadanya tersebut.

 

Dan Pukul 19.00 Wib, mobil pemadam kebakaran datang dan langsung memadamkan sisa api yang mana di lokasi tempat kebakaran masih terlihat asap kecil yang masih menyala.

 

Korban, Mulyani berharap team pemadam kebakaran cepat datang untuk memadamkan api yg begitu besar kemudian mobil pemadam kebakaran pun datang 4 unit, Tapi Karena Masyarakat sangat padat yang menyaksikan di lokasi Tersebut menyebabkan mobil pemadam kebakaran sulit untuk menerobos  menuju Ketitik api .

"Namun dalam hal ini tidak ada korban jiwa ujar nya”. Pungkas.

 

(safari.s)

Berita Lainnya

Index