Gelombang PHK menghantam Batam,15.360 terkena PHK

Gelombang PHK menghantam Batam,15.360 terkena PHK
Ilustrasi PHK Karyawan

BATAM ( PAB ) –

Tahun 2020 di perkirakan angka pengangguran akan semakin meningkat Dari beberapa meningkatnya angka pengangguran tersebut ada beberapa faktor penyebabnya,"Ujar Rudi Sakyakirti ( Kepala Disnaker Kota Batam ).

Data terakhir jumlah yang dilaporkan oleh sejumlah perusahaan terkait pengurangan karyawan sekitar 330 perusahaan,dengan total karywan mencapai 15.360 orang.Hal terjadi berlangsung sejak melemahnya adanya pandemi Covid-19 ini.

“Belum membaiknya kondisi ekonomi membuat pengusaha memutuskan untuk menutup Operasional usahanya contohnya seperti di perhotelan.Dan data yang kami terima belum bisa menjadi patokan karena masih banyak yang belum lapor,”katanya.(18/8/2020) seperti  dilansir dari Harian Batam Pos

Ada beberpa hotel berbintang yang menutup usahanya yaitu,Nagoya Plasa,dan mengenai Hotel GGI di Batu Ampar belum ada laporan terkait hal itu.Biasanya pengusaha akan membuat laporan jika ada permasalahan antara manajemen dan pekerja.

Akibat Covid -19 ini banyak sector Perhotelan yang paling terkena dampaknya,namun masih berjalan dari sector industri,meskipun tidak terlalu banyak tapi masih ada perekrutan terus berlanjut,”Ujarnya.

Di tempat terpisah Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengatakan masih berusaha menyelesaikan persoalan Covid-19, agar pariwisata bisa kembali hidup.Bulan September ini kita berharap ada peningkatan kunjungan Wisata Domistik,Informasinya Singapura akan ada kelonggaran akhir tahun nanti”katanya.

( PAB/koman)

Berita Lainnya

Index