Demi Kesakralan FPII Minta Sultan Deli Untuk Menertibkan Pemakaian Ruangan Utama Istana Maimoon

Demi Kesakralan FPII Minta Sultan Deli Untuk Menertibkan Pemakaian Ruangan Utama Istana Maimoon

Medan,(PAB)---- 

Paska terjadinya deklarasi paslon presiden 2024, kamis (08/02) yang mengatasnamakan delapan Kesultanan Sumatera Utara di ruangan utama Istana Maimoon, Sultan Deli didesak kalangan jurnalis  yang bergabung di Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Sumut untuk menertibkan pemakaian ruangan utama demi menjaga kesakralan istana Maimoon, senin (12/02).

Bukan tanpa alasan, sebelumnya ditahun lalu beredar kabar banyak di media bahwa ruangan dalam istana Maimoon bagaikan pasar dengan banyaknya para pedagang yang berjualan dan kali ini bisa dipakai deklarasi bahkan bukan hanya atas nama Kesultanan Deli saja melainkan juga atas nama dari beberapa Kesultanan lain yang tidak bisa dipertanggungjawabkan persetujuannya.

Dalam diskusi ringan di salah satu cafe, kalangan Jurnalis FPII Sumut juga sangat menyayangkan peristiwa yang menimpa istana maimoon milik Kesultanan Deli ini, senin (12/02).

“Kalau tidak ditertibkan, mungkin selain bisa dipakai berdagang dan deklarasi, kedepannya mungkin ruangan utama istana Maimoon bisa dipakai acara arisan, acara ulang tahun dan lain-lain untuk semua kalangan alias terbuka untuk umumlah, sudah tidak sakral lagi” tutup Ketua FPII Sumut Muhammad Arifin. (red).

Berita Lainnya

Index