Terlilit Hutang, Oknum Kepala Sekolah SD, Di Langkat Menghilang saat Ditagih

Terlilit Hutang, Oknum Kepala Sekolah SD, Di Langkat  Menghilang saat Ditagih

BINJAI,(PAB)-----

Oknum kepala sekolah SD yang berada di wilayah Kecamatan Stabat inisial "P" terkesan lari dari tanggung jawab untuk membayar hutang.

Berawal dari "P" oknum kepala sekolah meminta tolong kepada "JS" warga Binjai untuk melakukan take over dari pinjaman pribadi ke PT PNM (Permodalan Nasional Madani) ULaMM Cabang Binjai.

Sebelumnya, "P" (oknum kepsek) terlilit hutang pribadi ke pendana sebesar 90 jt dengan jaminan Surat tanah miliknya, lalu dia hendak mengalihkan jaminannya ke PT PNM anak usaha BRI yang berbisnis di bidang pembiayaan Mikro, dengan memohon sebesar Rp 95 jt dan meminta tolong kepada "JS" untuk memindahkan utang tersebut, namun ternyata pencairan dari bank tersebut tidak sesuai dengan harapannya, pinjaman "P" (oknum Kepsek) hanya 80 jt yang dicairkan, dan masih ada sisa terutang kepada "JS" senilai Rp 15 Jt Rupiah.

Terkait kekurangan uang tersebut, "P" (oknum kepsek) berjanji kepada "JS" dibulan Agustus akan menyelesaikan sisa uang kekurangan tersebut, namun nyatanya hingga saat ini uang tersebut belum juga dibayar.

Bergulirnya waktu, "P" tidak ada kabar sehingga "JS" mencoba mendatangi "P" ke rumah dan sekolahnya untuk mempertanyakan sisa uang yang dijanjikannya, namun oknum kepsek berinisial "P" tersebut tidak pernah dirumah dan tidak pernah masuk kerja dengan alasan sakit.

"Saya sudah coba mendatangi oknum kepsek tersebut ke sekolahnya, namun tidak ada dengan alasan kata guru bahwasan "P" tidak masuk karena sakit, terang"JS" kepada awak media, Senin (21/11).

Untuk langkah - Langkah Selanjutnya, lanjut "JS" dirinya akan melaporkan oknum kepsek berinisial "P" tersebut ke instansi terkait hingga ke ranah Hukum.

"Awalnya kita berniat baik untuk membantu oknum kepsek tersebut, dan berjanji secepatnya untuk mengembalikan sisa uang tersebut, namun hingga saat ini oknum kepsek tersebut lari dari tanggung jawab, siapa yang tidak kecewa dengan sikap dia seperti itu, dan saya akan laporkan oknum kepsek tersebut ke pihak berwajib," pungkasnya.  (Turnip/red)

Berita Lainnya

Index