Anggota DPR RI Komisi VIII Reses yang Kelima kalinya Di Kota Tebing Tinggi

Anggota DPR RI Komisi VIII Reses yang Kelima kalinya Di Kota Tebing Tinggi

TEBINGTINGGI,(PAB)----

 Untuk menampung aspirasi masyarakat Tebing Tinggi, H.M Husni Mustafa, SE,MM yang didampingi Korda IV DPD Sumatera Utara Drs. Mulyadi S, MM dan Tenku Arifin dari rumah Aspirasi Husni Center datang di Kota Tebing Tinggi. Sabtu (24/7/21)

Adapun Kedatangan HM .Husni Mustafa SE,MM dalam rangka Reses yang kelima di Kota Tebing Tinggi di sambut oleh Bapak Mhd. Hazly Azhari ST, M.Sc selaku Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tebingtinggi,Dan dr Rizky Ramadhan Hasibuan ( Anggota DPRD Kabupaten Serdang Bedagei ).
 

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan tatap muka dengan kepala Lingkungan se kota Tebing Tinggi di Gudang Delapan Belas ( 18 ) yang beralamat Jalan Prof HM Yamin Kota Tebing Tinggi, dengan tetap menjalankan prokes yang mengahadir kan Lima puluh orang kepala lingkungan.
 

Dalam kata sambutannya Mhd. Hazly Azhari, ST,M.Sc mengucapkan selamat datang kepada bapak H.M. Husni Mustafa, SE,MM beserta rombongan agar sesering mungkin untuk berkunjung serta memperhatikan Kota Tebing Tinggi karena walaupun Tebing kota kecil namun pada saat Pileg Tahun 2019 lalu juga menyumbang suara untuk mendudukkan Perwakilan Partai Gerindra di DPR-RI.
Setelah terpilih menjadi anggota DPR-RI, H.M. Husni Mustafa, SE,MM, bertugas di Komisi VIII DPR-RI yang membidangi :
IMG-20210725-WA00031.KEMENAG
2.KEMENSOS
3.BNPB
4.BAZNAS
5.PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK( PPPA )
6.BADAN WAKAF INDONESIA
7.KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA ( KPAI )
8.BADAN PENGENDALIAN INDONESIA.
"Apabila ada terjadi permasalahan di salah satu bidang yang saya bidangi, bapak / ibu bisa menyampaikan kepada Mhd Hazly Azhari dan saya siap membantunya, apalagi kan saya duduk di DPR RI wewakili suara rakyat yang ada di Kota Tebingtinggi,”imbuhnya.
IMG-20210725-WA0005Dalam kesempatan sesion tanya jawab, Ibu Rosidah ( Kepala Lingkungan empat kelurahan Sripadang ) dan Bapak Yusrizal Nasution ( Kepala Lingkungan satu Kelurahan Bagelen ) menyampaikan pertanyaan yang sama kepada Bapak HM.Husni SE,MM ,
“Pak .. kenapa penerima PKH yang nama nya sudah muncul selama empat Tahun koq tiba tiba hilang dan malah muncul warga yang nama nya tidak terdaftar di DTKS ( Data Tetap Kesejahteraan Sosial ) ,malah yang muncul dari daftar Non DTKS”? .tanya Rosidah

 

Tak mau ketinggalan Kepala Lingkungan Tiga Kelurahan Satria,Surya Syahputra bertanya bagaimana kriteria orang yang bisa di daftar sebagai penerima PKH,biar kami kepala lingkungan tidak di salah kan warga dan kami pun tidak mau menghambat program pemerintah ?
 

Setelah menampung beberapa pertanyaan dari kepala lingkungan , Husni menjawab “Mungkin ada kesalahan didata,ada perubahan data warga salah satu contoh anak nya sudah nikah untuk buat KK baru di keluar kan lah dia ,saat terbit KK baru mungkin salah ketik dan lain nya. Dan untuk layak nya warga dimasukkan ke data penerima PKH saya sendiri bingung untuk menentu kan ,karena masyarakat sekarang banyak mengaku susah padahal dia mampu.
Terkadang masyarakat yang sudah mampu pun masih mau menerima bantuan. Malu untuk di tempelkan tanda sebagai penerima Bansos tapi bantuannya mau, itulah masyarakat kita. Bagi bapak/ ibu kepala lingkungan mana tau masih ada warga nya yang layak untuk dibantu bisa antar data nya ke Bapak Arie nanti biar saya usaha kan” kata Bapak HM.Husni SE,MM diakhir acara .

( GSM)

Berita Lainnya

Index