Data OPD Covid - 19 Kabupaten Asahan Terus Menurun Dan Tinggal 10 Orang

Data OPD Covid - 19 Kabupaten Asahan Terus Menurun Dan Tinggal 10 Orang

KISARAN,(PAB) -

Berdasarkan data hasil surveilans Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan disebutkan jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) di Asahan setiap harinya terus menurun dan saat ini hanya tinggal sebanyak 10 orang lagi. Sedangkan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) tercatat 1 orang, dan yang terkonfirmasi positif masih tetap 4 orang dengan keterangan 2 orang telah dinyatakan sembuh, 1 orang masih dalam perawatan di RS Martha Friska Medan dan 1 orang lagi telah meninggal dunia. 

Hal itu diketahui berdasarkan informasi data ODP Covid - 19 Kabupaten Asahan yang dirilis Dinas Kominfo Kabupaten Asahan melalui Kabid Media dan Pemberitaan Arbin Tanjung SH, Jumat (08/05/2020).

Dalam data ODP yang di up date per tanggal 08 Mei 2020 itu diuraikan bahwa 10 orang yang masuk kategori Orang Dalam Pantauan dimaksud persebarannya juga hanya tinggal di 8 kecamatan saja, yaitu di kecamatan Kisaran Barat 2 orang, kecamatan Kisaran Timur 2 orang, kecamatan Simpang Empat 1 orang, kecamatan Buntu Pane 1 orang, kecamatan Air Batu 1 orang, kecamatan Meranti 1 orang, kecamatan Bandar Pulau 1 orang, dan kecamatan Tinggi Raja 1 orang. 

Sementara 17 (tujuh belas) kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Asahan seperti kecamatan Rawang Panca Arga, Silau Laut, Aek Ledong, Pulau Rakyat, Rahuning, Setia Janji, Air Joman, Sei Dadap, Tanjung Balai, Pulo Bandring, Sei Kepayang, Sei Kepayang Barat, Aek Songsongan, Teluk Dalam, Bandar Pasir Mandoge, Kecamatan Sei Kepayang Timur, dan Aek Kuasan berdasarkan data tersebut dinyatakan sudah nihil dari ODP, PDP maupun positif Covid - 19.

Selanjutnya dalam up date Covid - 19 itu terdapat penambahan data baru PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 1 orang di kecamatan Kisaran Timur. Menurut keterangan Kepala Bidang Media dan Pemberitaan Dinas Kominfo Kabupaten Asahan Arbin Tanjung SH penambahan data baru PDP itu terjadi karena ada salah seorang warga jalan Durian yang berobat ke RSUD HAMS Kisaran dengan gejala malaria yang setelah dilakukan rapid test hasilnya reaktif sehingga yang bersangkutan ditetapkan jadi PDP.

Karena setelah dilakukan rapid test hasilnya reaktif maka warga jalan Durian berinisial JM tersebut kemudian sekitar jam 15.00 wib tadi sore dirujuk ke RS Martha Priska Medan, ujar Arbin kepada wartawan.(Pur)

Berita Lainnya

Index