Medan, PAB —
Dalam rangka meningkatkan keharmonisan rumah tangga serta mencegah terjadinya perceraian di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Medan menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Pasca Menikah bagi Pegawai, Kamis (6/11/2025), bertempat di Aula Gedung II Lantai 2.
Kegiatan ini merupakan hasil inisiatif Kepala Lapas Kelas I Medan, Herry Suhasmin, bersama Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Medan Helvetia, Judri Hutagalung, S.Ag., M.Si. Sinergi keduanya mencerminkan komitmen dalam membangun keluarga ASN yang harmonis, seimbang, serta berlandaskan nilai-nilai spiritual.
Pelaksanaan kegiatan tersebut ditindaklanjuti oleh Kepala Bagian Tata Usaha, Nurma Yuliati, selaku penanggung jawab dan penggerak utama program pembinaan pegawai di lingkungan Lapas Kelas I Medan. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program “Bina ASN Terpadu”, yang digagas dan dijalankan di bawah koordinasinya. Program ini bertujuan membentuk ASN berkarakter, berintegritas, serta mampu menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional. Langkah tersebut menjadi wujud nyata komitmen satuan kerja dalam memperkuat karakter dan ketahanan keluarga ASN secara berkelanjutan.
Turut hadir Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Lapas Kelas I Medan, Andik Ariawan, yang memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya keharmonisan keluarga sebagai pondasi utama dalam mewujudkan ASN yang berkomitmen dan berkinerja tinggi.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan para pegawai dapat memperkuat komunikasi, memahami peran dan tanggung jawab dalam rumah tangga, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan keluarga dan tugas kedinasan,” ujar Andik.
Sementara itu, Kepala KUA Kecamatan Medan Helvetia, Judri Hutagalung, S.Ag., M.Si., turut menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut dengan menyampaikan materi mengenai nilai-nilai spiritual dan komunikasi efektif dalam rumah tangga. Ia menekankan pentingnya sikap saling menghargai, memahami, dan mendukung antara pasangan suami istri agar tercipta keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah.
Melalui kegiatan ini, Lapas Kelas I Medan menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pembinaan sumber daya manusia, khususnya di bidang pembentukan karakter dan ketahanan keluarga ASN. Upaya ini menjadi pondasi penting dalam menciptakan ASN yang berintegritas, profesional, dan berorientasi pada nilai-nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.