BINJAI, (PAB) ----
Kasat Pol PP Kota Binjai Sugiono membantah adanya menerima tenaga honorer di Satuan Polisi Pamong Praja Binjai saat di konfirmasi wartawan di ruangnya Jumat 25/01 pagi, menegaskan sejak di tahun 2005 sampai sekarang honorer di Sat Pol PP tidak ada lagi.
"Sejak di tahun 2005 sampai sekarang honorer di Sat Pol PP tidak ada lagi, cuma tenaga kerja saja yang ada, itupun sekali setahun di gantikan, karena anggaran kita tidak cukup untuk bayar honorer, jadi untuk penerimaan honorer di sat pol pp itu tidak ada, kita pun disini sudah terlalu banyak anggota, "Tegasnya.
Tertangkapnya OTT ASN Pemko Binjai Ismail di salah satu cafe di kota Binjai Jumat (18/01 ) kemarin yang menjanjikan untuk bekerja sebagai honorer di sat pol pp jadi perbincangan hangat masyarakat Binjai.
"Jelas penangkapan OTT ASN pemko binjai jadi pertanyaan besar dan masih simpang siur, kenapa Ismail saja yang di tangkap, pemberi uangnya pun seharusnya di tangkap juga dong, "sebut Sugiono Kasat Pol PP kota Binjai di ruangnya.
Sugiono juga memaparkan uang yang di terima Ismail sebesar 1,5 jt bukan 6 juta seperti di pemberitaan yang dimuat.
"Saya juga kecewa karena OTT ASN Pemko Binjai, Ismail menyebut untuk pengurusan masuk honorer di sat pol pp, padahal tidak ada penerima honorer di sat pol pp sejak Tahun 2005.
(Turnip)