JAKARTA,(PAB)---
Bakal Calon Legislatif dari Partai Gerindra Rahmat HS mengakui Calon Presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto nantinya akan menguntungkan bagi setiap Caleg yang akan bertarung di daerahnya masing-masing. Nama mantan Danjen Kopasus tersebut sudah cukup populer di telinga masyarakat.
“Salah satu syarat yang diajukan partai Gerindra yakni memenangkan Capres Prabowo, saya kira tidak terlalu sulit. Karena nama Prabowo memiliki daya jual di masyarakat. Bahkan bisa menguntungkan setiap caleg, dengan menggadang-gadang Prabowo tentu bisa meningkatkan elektabilitas Caleg ,” kata Rahmat di Jakarta Pusat, Selasa (24/5).
Syarat bagi Bacaleg lainnya, Rahmat menilai tidak terlalu memberatkan setiap pendaftar. Apalagi bagi kader internal Gerindra, syarat tersebut Kemungkinan bakal dilewati untuk menuju tahapan berikutnya yaitu verifikasi KPU. “Bagi saya yang sudah tiga kali menjadi caleg, syarat yang diajukan Gerindra diantaranya verifikasi faktual terkait ijazah, bebas dari narkoba, medical checkup, tentu masih rasional. Dan bagi calon lain pun tidak terlalu mempersulit,” terang Rahmat yang merupakan kader internal Gerindra.
Adapun terkait penetapan nomor urut peserta nanti, Rahmat menerangkan jika nomor urut Caleg bukan menjadi salah satu alasan bagi masyarakat untuk memilih. Namun yang akan dinilai masyarakat adalah terkait kinerja dan sosialisasi menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 nanti. “Nomor urut tidak akan berpengaruh. Tapi kalau dapat nomor urut 1 atau 2 itu lebih baik. Yang penting kedekatan kita pada masyarakat. Bagaimana kita bisa menyerap aspirasi dan menampung segala keluhan di dapil kita,” lanjutnya.
Pada Pemilu tahun 2019 mendatang, Rahmat optimis dirinya bisa mendapat jatah kursi DPRD DKI. Rahmat memprediksi tahun 2019 suara Partai Gerindra bakal meningjat dibanding penyelenggaraan Pemilu sebelumnya. “Berdasarkan survey, kemungkinan pada Pemilu tahun 2019 partai Gerindra bakal membaik. Sebagai Bacaleg, faktor Tersebut (elektabilitas partai membaik) tentu berpengaruh. Artinya ada kemungkinan Gerindra mendapat kursi lebih di setiap dapil,” ungkapnya.
Seperti diketahui penyelenggaran Pemilu tahun 2019 akan dimulai 23 September 2018 sampai 13 April 2019. Pada pesta demokrasi kaali ini ada 14 partai politik yang sudah ditetapkan sebagai peserta pemilu mendatang dengan nomor urutnya. Gerindra mrndapat nomor urut 6. (Drajat/Zul)
