LSM KERISTA Minta Tutup Kandang Ternak Ayam di Kota Siantar

Selasa, 02 Februari 2021 | 17:00:10 WIB

PEMATANGSIANTAR, (PAB)--

Maraknya keberadaan Kandang Ternak Ayam di wilayah Kota Pematangsiantar sepertinya membuat Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Sumatera Utara Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) KERISTA (Kinerja Rakyat Independen Sikapi Pemerintah) Parulian Panjaitan angkat bicara.

Parulian meminta agar Pemerintah Kota Pematangsiantar menutup seluruh kandang ayam di wilayah Kota Pematangsiantar, seperti di Wilayah Gurilla, Siantar Sitalasari dan Suka Mulia, Kelurahan Tong Marimbun, Siantar Marimbun serta lainnya. Pasalnya disamping tidak memiliki izin, keberadaan kandang ayam tersebut sudah meresahkan warga. 

Seperti halnya dengan keberadaan Kandang Ternak Ayam di daerah Suka Mulia, Kelurahan Tong Marimbun, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematangsiantar. Parulian mengatakan bahwa informasi yang diterimanya dari warga setempat telah sepakat dalam musyawarah meminta kandang ayam di daerahnya ditutup.

Menurut Parulian, warga keberatan atas keberadaan kandang ayam tersebut karena menimbulkan bau busuk, bahkan menyebabkan banyak lalat yang beterbangan. Sehingga sebelum timbul konflik antara warga dan pemilik usaha, Parulian berharap Pemko Siantar dapat segera menutupnya. 

“JIka Pemko tidak mau menutupnya, saya siap mendampingi warga menutupnya secara paksa,” tandas Parulian, Selasa (2/2/2021).

Salah seorang pemilik kandang ternak ayam di daerah Suka Mulia tersebut Rikardo Panjaitan mengatakan bahwa sejak ada musyawarah warga atas keberatan terhadap keberadaan Kandang Ternak Ayam tersebut, dirinya langsung menghentikan usahanya. 

Sementara pemilik kandang ternak ayam yang nota bene berdekatan dengan milik Rikardo Panjaitan, hingga kini masih terlihat beroperasi. Oleh karenanya pihak pemko terkesan tebang pilih dalam penertiban usaha ternak ayam tersebut.

Lurah Tong Marimbun Losten Siadari saat dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan bahwa pihaknya sudah berulangkali melaporkan keberadaan Kandang Ternak Ayam tersebut ke Satpol-PP dan instansi terkait namun kenyataannya masih ada yang beroperasi hingga saat ini.

"Terkait keberadaan Kandang Ternak Ayam tersebut, saya sudah berkali-kali melaporkan ke instansi terkait, namun hingga kini masih ada yang beroperasi," jelas Lurah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pematangsiantar Dedi Tunasto Setiawan ketika ditanyakan perihal Kandang Ternak Ayam tersebut mengatakan akan segera memerintahkan anggotanya ke lokasi dimaksud.

"Terimakasih infonya, kita akan segera perintahkan anggota ke lokasi," ujar Kadis LH. (MS/Red)

Terkini