BELAWAN,(PAB)----
Beberapa buruh harian lepas yang bekerja di Perusahaan PT.Cipta Prima Tiongkok Jl.P.Sicanang No.9 Kel.Belawan Bahari Kec.Medan Belawan harus bersikap sabar pasalnya, perusahaan yang bergerak dibidang sektoral perkayuan tersebut tidak memberi upah pekerjanya sesuai dengan UU ketenagakerjaan sebagaimana yang telah ditetapkan pemerintah
Menurut salah satu buruh yang namanya tidak bersedia dipublikasikan media ini, Kamis,(27/12/17) mengatakan, keterlambatan upah baru kali ini dalami mereka.
"Sejak kami pertama kali bekerja di perusahaan sistem upah tak pernah lambat seperti ini namun, di penutup tahun ini tiba tiba upah diundurkan sampai Sabtu mendatang," keluhnya seraya mengatakan biasanya gaji sudah mereka terima setiap tanggal 15 disetiap bulannya.
Karena keterlambatan gaji ini, sebagian buruh mencari solusi untuk menutupi kebutuhan sehari hari mereka bahkan, sebahagian buruh terpaksa harus meminjam untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan untuk memenuhi kebutuhan natal dan tahun baru.
Terkait hal tersebut, Pab-indonesia.co.id mencoba mengkonfirmasi pada pihak management perusahaan namun tidak membuahkan hasil.
"Jangan masuk dulu bang,personalia sedang sibuk tunggu diluar aja,biar saya konfirmasi dulu ke kantor."kata salah satu petugas security.
Sebelumnya, dari informasi yang beredar ,perusahaan menilai keterlambatan upah untuk tahun ini bukanlah unsur kesengajaan tapi sistem pembayaran yang terjadi mengakibatkan upah buruh pun terpaksa diundurkan oleh pihak perusahaan.
Berdasarkan informasi didapat Menyebutkan, sejumlah buruh yang sudah dinilai lamanya bekerja pun tak pernah menerima THR (Tunjangan Hari Raya) saat menjelang hari raya keagamaan karena itu, mereka berharap kepada pihak terkait agar untuk lebih diperhatikan kesejahteraan serta masa depan para buruh tersebut. (Ali)
