MEDAN,(PAB )----
Kelompok Organisasi Cipayung Plus Kota Medan (GMNI,PMII,PMKRI,HIMMAH dan IMM) mengadakan diskusi refleksi 90 tahun Sumpah Pemuda di warung community, Jln. SM. Raja,Minggu, (28 /10/18).
Dalam diskusi yang bertema "Peran Pemuda Dalam Menjaga Persatuan dan Ketauan Negara Republik Indonesia" ini, terdapat 4 orang narasumber, yakni : Maman Silaban (GMNI), Ahmad Bayu Nugroho (IMM), Ali Rahman Sihombing (PMII), Ilham Munthe (HIMMAH) yang dihadiri 57 mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Medan.
Ketua DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia ( GMNI )Medan, Maman Silaban menyampaikan bahwa kemerdekaan negara ini merupakan kerja keras semua anak bangsa, tidak hanya perjuangan sekelompok orang saja.
"Historis mencatat Jong batak, Jong Ambon, Jong Selebes, Jong Java, dan kelompok pemuda lainnya berkumpul 90 tahun yang lalu untuk mengikrarkan persatuan dan kesatuan atas nama Indonesia. Jadi sudah seharusnya kita merawat semangat persatuan pemuda terdahulu" ujar Maman.
Selanjutnya menurut Ketua IMM Medan, Ahmad Bayu Nugroho, IMM menyatakan Indonesia sebagai negara Pancasila yang merupakan Darul Ahdi Wasy Syahadah, yaitu negara perjanjian dan kesaksian yang dilahirkan atas dasar konsensus bersama seluruh elemen bangsa Indonesia.
''Persatuan bangsa Indonesia harus tetap dijaga sebagai bentuk menunaikan amanah para pendiri bangsa ini'' ujar Ahmad Bayu
Lalu, Ketua PMII Medan, Ali Rahman mengatakan, Negara kita saat ini berada dititik yg sangat mengerikan, karena kita melihat bahwa persatuan dan kesatuan negara kita sedang di grogoti oleh sekelompok orang yang menginginkan Negara ini menjadi kacau balau. Beliau juga berpesan agar agar paham2 yg melenceng dari idiologi pancasila harus di perangi bersama, jika itu ingin merusak NKRI.
Ketua PMKRI Medan, Ambrin Simbolon menyampaikan agar para pemuda menjaga persatuan bangsa dan jangan mau di adu domba dengan memunculkan sentimen SARA serta jangan terprovokasi dengan Hoax.
Ditutup Ilham Munthe, Ketua HIMMAH Medan, menagak peserta diskusi merfleksikan 90 tahun sumpah pemuda.
'' Mari Kita saling menjaga persaudaraan, persatuan dan kesatuan sesama pemuda dan mahasiswa demi kokohnya NKRI, kalau bukan kita siapa lagi, kitalah yang harus lebih berperan aktif selaku insan yang akedemis, intelektual generasi emas bangda ini '' ujar Ilham
Dipenutup acara diskusi, Moderator mengajak seluruh peserta diskusi menjadikan perbedaan organisasi yang tergabung di cipayung plus kota medan menjadi pemersatu kaum muda mudi di Kota Medan Sumatera Utara khususnya Dan Indonesia umumnya (Tulus )
.jpg)