Langkat,(PAB)-----
Santer pembicaraan adanya setoran berupa fee, guna melancarkan urusan administrasi hingga pekerjaan asal jadi agar mudah terverifikasi di Dinas PerkimLangkat semakin terlihat jelas dengan banyak ditemukanya proyek pekerjaan diduga asal jadi di beberapa daerah di Kab. Langkat yang di kerjakan oleh puluhan rekanan tersebut.
Satu contoh pekerjaan vaping blok jalan gang yang terletak di Dusun IV Desa Karang Anyar Kec. Secanggang yang di kerjakan oleh CV. Perdana Mey Sejahtera dengan volume 174×2,5 M dengan anggaran 146.058.000,00-. Bersumber Dana P APBD Tahun 2024. Nampak jelas terpantau asal jadi jika dilihat fisik setelah finising dan di duga sudah serahterima.
Namun begitu Kadis Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Langkat, Ilham Bangun sangat sulit untuk ditemua guna dimintai keterangannya terkait dugaan fee sukses yang besarannya cukup fantastis yang santer menjadi buah bibir di lingkungan masyarakat. Hingga berita ini di tayangkan awak media tidak dapat mendapatkan keterangan apapun dari Ilham sekali Kepala Dinas Perkim Langkat karena diawal awak media menghubungi melalui telpon watshapp dan pesan tidak ada jawaban meski berdering bahkan belakangan terlihat hanya centrang satu dan ketika dihubungi hanya memanggil Sabtu(4/1/2025).
Tokoh masyarakat yang berlokasi dekat dengan pembangunan juga menyayangkan akan hasil pekerjaan dengan anggaran yg cukup besar namun hasilnya sangat kurang bagus jika di nilai dari setandardt bangunan semestinya"kalau dilihat dari bangunannya ya sangat tidak sesuai dengan anggaranya bang...tapi ya mau bilang ap, wong sepertinya ada permainan juga sama orang dinas..." Ucap sumber tokoh masyarakat yang minta namanya di rahasiakan untuk menjaga keamanan ya.
Terpisah Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat LP TIPIKOR NUSANTARA ZULKHAIRI saat di jumpai di kantornya untuk dimintai keterangan terkait kinerja Dinas Perkim yang dirasa sangat lemah kualitas kinerjanya " ya kalau hal tersebut benar adanya, tentunya itu sangat mengecewakan semua pihak dan pastinya disini masyarakat lah yang paling dirugikan...namun begitu saya sebagai salah satu lembaga yang bermitra dengan pemerintah juga pastinya akan mengkroscek kebenaran informasi yang Abang sampaikan..dan bukan tidak mungkin jikalau saya dan tim menemukan hal yang di rasa penyelewengan yang bisa merugikan negara tentunya kami akan mengambil langkah dan meminta kepada bapak presiden Prabowo untuk memerintahkan KPK untuk memeriksa kalau terbukti ya jangan dikasi ampun dehh...penjarakan!!!" Ucap ketua Zul tegas.(BA)
