DUMAI,(PAB) ----
Guna menjalin tali silahturahmi agar tidak terputus bahkan semakin kuat, seorang tokoh masyarakat Dumai yang juga mantan jurnalis, Edy Mohammad Yatim, mengundang para kuli tinta coffee morning bersama, Selasa (22/10/2024) pagi di salah satu kedai kopi bilangan Jl. Pepaya. Sebanyak 30 insan pers hadir dalam coffee morning.
Gagasan sarapan pagi bersama insan pers itu tidak ada kaitannya dengan musim kontestasi Pilkada serentak nasional yang sedang berlangsung. Murni dari niat baik Edy Mohammad Yatim sendiri.
Sosok Eddy A. Mohd Yatim, S.Sos., M.SI., putra kelahiran Bukit Batu Bengkalis, tahun 1968 merupakan mantan wartawan, pernah menjabat anggota DPRD Dumai dan DPRD Riau. Di musim kontestasi Pilkada serentak nasional ini, Eddy Mohammad Yatim maju sebagai paslon nomor urut 01, sebagai calon Walikota Dumai.
Coffee morning bersama insan pers dimaksud untuk menampung masukan dari para insan pers Dumai, yang sifatnya membangun, yang tidak ada kaitannya dengan politik.
Dalam kegiatan itu, Eddy Yatim mempersilakan insan pers bertanya dan beliau menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan.
Selaku senior wartawan, beliau menerangkan, untuk menjadi insan pers harus tahu kode etik, jaga sifat dan sopan santun dalam menghadapi atau memberikan pendapat kepada khayalak umum, karena segala tulisan atau berita wartawan punya resiko dan tantangan yang dihadapi.
Beberapa masukan yang disampaikan insan pers dan ditanggapi positif Eddy Yatim diantaranya; pengadaan rumah dan honor bagi insan pers, lewat APBD. Suasana pertemuan berjalan ceria dan cair. Sesekali terdengar celetuk canda gurau.
Acara pertemuan Coffe morning ini turut dihadiri ketua PWI Kota Dumai, Bambang Prayitno.
(Eliwaty)
-
