.jpg)
DUMAI, (PAB) ----
Dr. Agustinus Herimulyanto, SH, MHLi menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Kota Dumai mulai dari dilantik pada 6 September 2022. Kala itu, Beliau dilantik oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Riau masa itu yakni Dr. Supardi. Total masa jabatannya di Kota Dumai lebih kurang 1 Tahun 9 Bulan.
Berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor: KEP-IV-523/C/05/2024 tanggal 21 Mei 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia, Dr. Agustinus Herimulyanto, SH, MHLi akan mengemban amanah sebagai Kepala Subdirektorat Tindak Pidana Perpajakan dan Pencucian Uang pada Direktorat Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi dan Eksaminasi Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Jakarta.
Nantinya, posisi di Kepala Kejaksaan Negeri Kota Dumai akan digantikan oleh Pri Wijeksono. Prosesi Malam Pengantar Tugas ini dihadiri oleh Wali Kota Dumai H. Paisal, SKM, MARS beserta Istri, Forkopimda beserta tamu undangan lainnya berlokasi di Ballroom Grand Zuri Hotel Dumai, Selasa (11/6/2024).
Dalam kesempatan ini, Dr. Agustisnus mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Pemerintah Kota Dumai, Forkopimda, Instansi Vertikal, Stakeholder dan seluruh masyarakat. Menurut Beliau, Dumai memberikan warna baru dalam perjalanan karirnya selama ini.
“Selama saya bertugas di Kota Dumai, saya benar benar merasa terbantu dan senang sekali melangkah bersama membangun Kota Dumai dengan Pemko Dumai, unsur Forkopimda, Instansi lainnya dan segenap Masyarakat Kota Dumai” ujar Dr. Agustinus.
“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Kota Dumai, saya sangat bahagia dan bangga pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kota Dumai” tambah Dr. Agustinus.
Selanjutnya, Dr. Agustinus beserta Istri menerima cindera mata dari Wali Kota Dumai beserta Istri. Tidak ketinggalan pula, Dr. Agustinus turut menyerahkan cinderamata berupa foto wayang kulit yang melambangkan kebesaran dari adat Jawa dan foto ang satu lagi artinya melambangkan berbagai suku dan adat istiadat tetap satu.
Acara dilanjutkan dengan salam salaman dan dilanjukan dengan bapak Kajari beserta istri nyanyi untuk kenang kenangan.
Dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
Eli/ril
