Langkat,(PAB)------
Diduga kecurangan saat pemilu 2024 terjadi di Desa Namanjahe, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat pada Rabu (14/02/24).
Terkait adanya informasi kecurangan tersebut terjadi di TPS 6 Kuala Serdang desa naman jahe, hal itu di ungkapan salah seorang warga berinisial AS kepada awak media, Kamis (15/02).
Ia menjelaskan, kecurangan tersebut saat adanya seorang warga yang ditangkap saksi memasukan kertas suara yang sudah tercoblos sebanyak 20 lembar ke kotak suara disaat jam istirahat makan siang.
" Ada seorang warga ketangkap basah sedang memasukan kertas suara yang sudah tercoblos kedalam kotak suara bang, kebetulan saksi saksi pada saat itu sedang istirahat makan siang," kata BS
Masih sambungnya, aksi diduga curang tersebut sempat buat heboh di TPS kuala serdang Desa Namanjahe.
Namun sayangnya, aksi kecurangan tersebut pun diredam sang kades agar permasalahan tersebut tidak dipublikasikan.
" Anehnya pak kades bukan berbuat tindakan tegas terhadap warga tersebut, malah pak kades meloby loby agar masalah ini tidak dipublikasikan, siapa yang tidak curiga, ada apa? cetusnya dengan kesal.
Sementara itu, Kepala Desa Namanjahe Nopdi Nanda Ginting ketika dikonfirmasi agar berita berimbang, namun sepertinya Kades Namanjahe terkesan bungkam tidak menjawab hingga berita ini di muat.
Terpisah Camat Salapian M Saleh ketika dikonfirmasi melalui via whatsapp terkait hal itu mengatakan, itu belum sampai disaya kawan dan situasi salapian aman lancar kawan yang saya lihat," tulisnya dipesan whatsapp, Jum'at (16/02).
(Red)
