Deli Serdang, (PAB)--
Kegiatan Penyuluhan Hukum Dari Dana Desa di Kecamatan Pancur Batu masih Eksis berjalan. Termonitor awak media ada di beberapa desa, Kamis 4/8. padahal, pada kegiatan sebelumnya yang sudah terselenggara dibeberapa desa dan sudah dinyatakan Unsur Badan Permusyawaratan Desa (BPD)diKecamatan Pancur Batu menegaskan hal ini Belum tertuang dalam APB-Des 2022 dan maupun APB-Des Perubahan 2022 yang Nota Bene tidak memiliki payung hukum dan berpotensi jadi temuan. Seperti yang sudah ditegaskan BPD Desa Durin Jangak dan BPD Tanjung Anom belum lama ini.
Sementara itu Camat Pancur Batu Sandra Dewi Situmorang, Rabu 3/8 diAcara Penyuluhan Hukum Desa Tuntungan I terpantau Awak Media terdengar saat menghubungi Pemateri dari Cabjari Pancur Batu. Terdengar suaranya tidak siap jadi Nara Sumber karna merasa terusik sorotan seorang wartawan.
Dalam pembicaraan telepon dengan Pemateri diacara tersebut, Tampak dan terdengar suara Sandra Dewi menyebutkan seorang wartawan.
Kebijakan Sandra Dewi untuk tidak ikut menjadi Narasumber Kegiatan tersebut mendapat Pujian dari Masyarakat Deliserdang bernama Pelita Sembiring yang ikut hadir pada acara tersebut dan turut menyaksikan dan mendengar Pembicaraan Sandra Dewi dengan Narasumber dari Cabjari Pancur Batu via selular.
Menurut Pelita Sembiring, Sandra Dewi tepat ambil kebijakan dengan "ilmu selamat” yang tinggi untuk tidak jadi Narasumber yang tentunya menerima Aliran Dana Kegiatan ini.
“ Bagus itu, karena kegiatan inikan berpotensi jadi temuan,” ucap Pelita, Jumat (04/08/2022) pagi diseputaran Kantor Camat kamis, Pelita memperkirakan Sandra Dewi akan mendesak percepatan penetapan Perdes tentang APB-Des 2022 Perubahan didesa-desa agar kegiatan tidak terperangkap.
Menanggapi kegiatan ini, Pelita juga menyatakan Seperti irama dan Lagu yang menggeleng anggukkan Kepala Desa.
"Irama dan lagu mulai tak seralaras, sudah tak enak didengar. Dari itu Kepala Kades akan tegak menatap. Tidak geleng-geleng angguk-angguk lagi", Guyon Pelita Sembiring.
Kepada Camat Sandra, Pelita menyarankan agar banyak-banyak minta Petunjuk Bupati Deliserdang.
Sementara, Kacabjari Pancur Batu juga tidak pernah terpantau awakmedia atau terlibat dalam Kegiatan Penyuluhan Hukum ini, padahal kegiatan ini terkesan dengan Gaweannya.
Salah seorang Narasumber dari Pihak Cab. Jari Pancur Batu bernama Y, selepas mengisi kegiatannya di Desa Sukaraya, Rabu3/8, saat diminta waktu untuk diwawancara mengenai bocoran RAB dan nilai honor yang diterima narasumber terkesan menghindar.
"Kalau menanyakan itu silahkan saja datang kekantor", tegas Y dengan gaya terkesan arogan. (AG)
