BATUBARA, (PAB) -
Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir MAP menghadiri Rapat Koordinasi lintas sektoral dalam rangka percepatan penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang diselenggarakan Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (BPN) di Hotel Intercontinental Pondok Indah Jakarta, Selasa (15/03/2022).
Disebutkan RDTR itu merupakan dasar perizinan untuk pemanfaatan ruang dengan mengutamakan kabupaten dan kota tujuan investasi guna mendukung kemudahan berusaha. Salah satu Kabupaten yang akan disusun rencana rinci tata ruangnya adalah Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara.
Dalam pertemuan tersebut Bupati Baru Bara membahas permohonan persetujuan substansi Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten Batu Bara khususnya kawasan perkotaan Tanjung Tiram dan Talawi.
Kemudian Zahir memaparkan bahwa sebelumnya Pemerintah Kabupaten Batu Bara sudah menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Batu Bara Nomor 11 Tahun 2020 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Batu Bara 2020 - 2040 yang merupakan aturan pemanfaatan ruang makro.
Selanjutnya pembangunan kawasan perkotaan Tanjung Tiram dan Talawi adalah merupakan kawasan pendukung untuk kawasan Industri Kuala Tanjung dan pelabuhan, yang saling terintegrasi dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke. Sehingga Kabupaten Batu Bara akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Sumatera Utara.
Untuk mendukungan kesiapan tersebut Bupati Batu Bara bermaksud melakukan penyusunan Ranperbup tentang Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Perkotaan Tanjung Tiram dan Talawi.
Zahir berharap penyusunan RDTR itu dapat mengakomodir semua kepentingan untuk jangka waktu hingga 20 tahun kedepan guna mewujudkan Kabupaten Batu Bara sebagai kawasan industri berbasis sumber daya unggulan sesuai dengan misi Pemkab dalam meningkatkan jumlah dan kualitas infrastruktur serta sarana prasarana di Batu Bara.(ans)
