DUMAI I PAB I--- Kadin Kota Dumai Pimpinan Zulfan Ismaini adakan vaksinasi massal, Jumat (26/11/2021) pagi.
Bekerjasama dengan Polres, Kodim 0320/Dumai dan Dinkes, Vaksinasi di adakan di Gedung Citra Waspada Polres, melibatkan Faskes Puskesmas.
Seremonial di mulai di Halaman Polres, di hadiri Walikota Dumai H Paisal, SKM., MARS., diwakili Plt Kadis Kesehatan dr Syaiful, MKM., Waka Polres Kompol Sanny Handityo, SH., SIK., Dandim Letkol (Inf) Irdhan Suhaimi, SH., MM., diwakili Pasi Intel Kapten Hendra Darma, Perwakilan Kimia Farma Provinsi Lolly dan Ketua Kadin Dumai Zulfan Ismaini.
Kata sambutan Ketua Zulfan Ismaini "Acara ini terlaksana berkat kerjasama dengan Kimia Farma, Alfa Mart, Benih Baik.Com, Kredivo, HS Chau Foundation, Alpha JWC Ventures, Kodim dan Polres Dumai". Zulfan juga ucapkan terima kasih khusus kepada perusahaan sponsor yang telah munyumbangkan 1 unit mobil vaksinasi operasional kepada Kadin, di gunakan untuk kegiatan vaksinasi, kedepannya.
Ditambahkan, Vaksinasi Nasional Kadin dimulai awal Juli 2021, saat Panglima TNI, Kapolri dan Ketua Kadin Pusat Arsjad Rasjid lakukan kesepakatan akan melaksanakan vaksinasi bersama, hingga daerah. "Hari ini secara Nasional dilakukan Vaksinasi di tiap daerah yang belum mencapai Herd Immunity," beber Zulfan Ismaini.
"Agar kedepannya, upaya perang melawan Pandemi Covid-19 bisa maksimal," lagi Zulfan Ismaini. "Yang mengikuti Vaksin akan mendapat bingkisan dari Kadin," tutup Zulfan Ismaini.
Tuan Rumah Waka Polres Kompol Sanny Handityo, dalam sambutannya ucapkan terimakasih kepada semua pihak, yang telah menunjuk Polres jadi Tuan Rumah pelaksanaan Vaksinasi.
"Ini upaya bersama untuk mencapai Herd Immunity Kota," ujar Kompol Sanny dari mimbar.
Tak lupa, Kompol Sanny Handityo mengajak semua yang hadir agar mengajak keluarga, sahabat dan rekan nya mengikuti vaksinasi.
Ply Kadis dr Syaiful kemudian menyampaikan data seputar vaksinasi Kota Dumai.
"Capaian vaksinasi umum Kota Dumai hingga kini, mencaoai 70,8%. Capaian vaksinasi lansia mencapai 38%. Seharusnya 60%, agar bisa menjadi Herd Immunity. Hanya menjadikan Kota Dumai jadi PPKM level 1. Di Riau hanya Pekanbaru dan Dumai PPKM nya Level 1," ungkap dr Syaiful.
Ditambahkan mantan Dirut RSUD tersebut, jika perharinya tercapai vaksinasi massal 1 00 orang perhari, maka bisa di pastikan, sebelum akhir tahun ini, Kota Dumai bisa jadi Herd Immunity.
"Lansia yang telah di Vaksin 6.000-an. Untuk mengejar kekurangan 22% tersebut, butuh ±3.500 orang," rinci Syaiful.
Diterangkan beliau, Vaksin yang di gunakan kali ini adalah Vaksin Sinovam, dengan tingkat efektifitas 80%.
"Biasanya yang menggunakan Perusahaan untuk Vaksinasi karyawannya. Jadi ini adalah Vaksin terbaik," tambahnya.
Dr Syaiful membandingkan dengan Vaksin mandiri dengan menggunakan Vaksin Sinovam. "Biayanya Rp 500.000. Jadi beruntung lah masyarakat yang mengikuti Vaksin hari ini, karena gratis, dapat bingkisan lagi," tutup Syaiful.
Selanjutnya, secara simbolis para pihak menyerahkan bingkisan secara simbolis kepada masyarakat yang telah Vaksin Sinovam dari dalam Gedung Citra Waspada. Diteruskan foto bersama, dan meninjau vaksinasi di dalam Gedung.
Acara berlangsung dengan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan Antisipasi Covid-19.
(Eli)
.jpg)