DUMAI, (PAB)---
Peran pasar dalam perekonomian sangatlah fatal bahkan pasar diibaratkan sebagai jantung perekonomian. Hal ini dikarenakan, banyak pihak yang menggantungkan kelangsungan hidupnya dengan kegiatan pasar, sehingga dinamis dan lesunya perekonomian akan tampak dari berlangsungnya kegiatan di tempat tersebut.
Sudah selayaknya, pembangunan pasar menjadi prioritas utama bagi setiap kepala daerah demi menunjang dan memaksimalkan pertumbuhan ekonomi ditiap-tiap daerah guna kesejahteraan masyarakatnya.
Namun menurut Ismail selaku Ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (DPD APPSI) Kota Dumai hal tersebut mungkin sulit dirasakan oleh para pedagang dipasar - pasar tradisional yang ada di Kota Dumai. Lantaran dalam program kerja 100 hari bahkan mungkin dalam visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Dumai Perhatian kepada pasar diduga sangat minim.
" padahal pasar ini lah pusat ekonomi kita dalam membangun daerah, seharusnya Walikota dan Wakil lebih memprioritaskan pasar dan pedagang. Namun saya tidak melihat itu dalam program kerja Walikota dan Wakil 5 tahun kedepan," terang Ismail
" Dari tahun ke tahun saya melihat keadaan pasar hanya sepeti ini, terlebih saya tidak menemukan kemajuan pasar dalam program kerja Walikota sekarang. Jadi ya mungkin tidak akan ada perubahan pasar ini 5 tahun kedepan," tambah Lelaki yang juga berdagang di pasar tradisional Bunda Srimersing ini
Paisal - Amris sah menjabat menjadi Walikota - Wakil Walikota Dumai periode 2021-2026 terhitung mulai dilantik pada tanggal 26 Februari lalu, artinya lebih kurang 2 minggu telah menjadi pemimpin di Kota Pelabuhan ini.
Ismail, yang lebih dikenal dengan sapaan Is Ayam memang diketahui aktif bergerak di bidang sosial terlebih lingkungan pasar, sudah selayaknya ia memahami keadaan pasar saat ini terlebih dimasa pandemi.
" Benar, pak wali dan wakil baru menjabat. Namun sebagai anak seorang pedagang maka dari itusaya sangat paham akan keluhan para pedagang yang ada dipasar-pasar terlebih dimasa pandemi saat ini. Wajar dong saya kecewa akan hal itu ," tandas Is Ayam ungkapnya.
Dalam hal ini biarpun arahan protokol kesehatan tetap dijaga pakai masker,jaga jarak dan cuci tangan.(Eli/rilis)
