Imigrasi Dumai Luncurkan SI DUMA KU, Inovasi Layanan Pengurusan Paspor di Cafe dan UMKM Lokal Demi Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

Jumat, 28 November 2025 | 12:16:13 WIB

Dumai, PAB----  

Imigrasi Dumai meluncurkan program SI DUMA KU, sebuah inovasi layanan pengurusan paspor yang dilakukan di kafe dan tempat usaha lokal, sebagai upaya mempermudah masyarakat dan meningkatkan ekonomi UMKM di Kota Dumai. Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Imigrasi Dumai dan UMKM lokal, yang bertujuan untuk memberikan kemudahan akses layanan publik kepada masyarakat.

Kegiatan ini berlangsung di Cafe D'ZOOM Good Food Bringas People Together, Jalan Teratai, Kelurahan Datuk Laksamana, Kecamatan Dumai Kota, Kota Dumai. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Dumai, Ruhiyat M Tholib, menyampaikan bahwa program ini memberikan manfaat ganda, yaitu mempermudah masyarakat dan meningkatkan kunjungan ke UMKM.

"Program ini menjadi daya tarik tersendiri dan memberikan keuntungan tambahan bagi pemilik usaha kecil seperti kafe, karena dapat menarik lebih banyak pengunjung," ujarnya.

pelaksanaannya, sebanyak 17 permohonan pembuatan baru 14 dan 3 penggantian paspor berhasil dilayani di Cafe D'ZOOM. Salah seorang pengunjung, mengungkapkan rasa puasnya terhadap program ini.

"Sangat membantu adanya sistem begini. Tidak perlu jauh-jauh ke kantor imigrasi, prosesnya juga cepat dan nyaman. Semoga Imigrasi Dumai makin baik lagi," katanya.

Layanan SI DUMA KU menawarkan pengurusan paspor elektronik baru dan penggantian paspor yang habis masa berlaku. Untuk penggantian paspor rusak atau hilang tetap dilakukan di kantor imigrasi. Pendaftaran layanan ini dapat dilakukan secara kolektif melalui UMKM atau langsung oleh masyarakat melalui tautan Eazy GO – EL SIDUMA KU.

Kegiatan ini diharapkan menjadi strategi jitu dalam meningkatkan kualitas layanan keimigrasian dan mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM di Kota Dumai. Dengan adanya program ini, masyarakat dapat menikmati layanan pengurusan paspor yang lebih mudah dan nyaman, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Terkini