HABEMA,(PAB)----
Gome Puncak, MediaHabema – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Raider 323/Buaya Putih Kostrad, salah satu Satuan Jajaran Komando Operasi HABEMA di Papua, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, di wilayah Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. Pada hari Rabu, 23 Oktober 2024, Satgas Yonif 323 Kostrad, khususnya Pos Gome pimpinan Lettu Inf Galang, turut serta bergotong royong dengan masyarakat dalam pembangunan Honai yang merupakan Rumat Adat milik Bapak Matius Turnib di Kampung Yenggernok, Distrik Gome.
Kegiatan gotong royong terselenggara hasil Komunikasi Sosial (Komsos) yang secara aktif terus diselenggarakan oleh Satgas Yonif 323 Kostrad. Menurut Komandan Satgas Letkol Inf Tri Wiratno, Komsos merupakan salah satu realisasi komitmen TNI dalam melaksanakan Komsos inklusif dengan seluruh warga wilayah Papua. Realisasi Komsos kali ini dilakukan para Prajurit TNI Pos Gome di awal pertemuan dengan Bapak Matius terkait rencana pembangunan Honai miliknya. Selanjutnya, Pembinaan Teritorial yang terjalin baik antara Prajurit TNI dengan Aparat dan Tokoh Masyarakat Kampung Yenggernok, menghasilkan pelaksanaan gotong royong yang berjalan dengan aman dan lancar serta melibatkan banyak pihak yang dapat mempercepat proses pembangunan.
Potret kebersamaan warga dengan Prajurit TNI dalam gotong royong pembuatan Honai tersebut menggambarkan bahwa kebersamaan masih tertanam dalam budaya dan menjadi tradisi masyarakat Papua, mulai dari proses penyiapan kayu, penyiapan jerami, pemasangan kerangka Honai dan pemasangan jerami sebagai atap. Merespon pembangunan Honai secara gotong royong, Bapak Matius dengan antusias berkata, “Terima kasih Komandan 323. Pembangunan Honai berjalan lancar. Tuhan memberkati."
Usai menerima laporan kegiatan, Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, menyampaikan, “Inisiatif Satgas Yonif 503 Kostrad mengajak masyarakat bergotong royong membangun Honai di Kampung Yenggernok merupakan realisasi TNI dalam melakukan Komunikasi Sosial yang inklusif dengan seluruh stakeholder dalam rangka mendukung percepatan pembangunan di wilayah Papua.