SIMALUNGUN, (PAB)--
Guna mempercepat pencegahan dan penanganan corona virus disease (Covid-19) di Simalungun Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Simalungun mengelar rapat koordinasi (Rakor) di Aula T Djohan Garingging Simalungun City Hotel Pamatang Raya, Kamis (26/03/2020).
Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Simalungun Dr JR Saragih SH MM. Hadir dalam rapat tersebut, Ketua DPRD, Kapolres, Kajari, Dandim, Ketua PN dan diikuti oleh Sekda, para asisten, staf ahli bupati, pimpinan OPD dijajaran Pemkab Simalungun, dari Imigrasi dan juga dari Bulog.
Sebelum pelaksanaan rapat dimulai terlebih dahulu peserta mengikuti sterilisasi yakni pengecekan suhu badan, menggunakanhand senitizer serta penyemprotan desinfektan, hal ini dilakukan untuk pencegahan covid. Dan selama rapat berlangsung peserta rapat tetap menjaga jarak (distance) dan memakai masker.
Bupati Simalungun Dr JR Saragih SH MM dalam rapat tersebut menyampaikan bahwa untuk percepatan pencegahan dan penanganan Covid 19 Pemkab Simalungun harus bekerjasama dengan semua unsur termasuk Forkopimda untuk mengambil langkah-langkah yang tepat dalam memberikan yang terbaik kepada masyarakat terkait Covid-19. Rapat ini juga untuk menindaklanjut kebijakan-kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah pusat terutama terkait dengan perubahan anggaran.
Dikatakan, masalah Covid-19 bukan hanya masalah Pemkab Simalungun saja, akan tetapi sudah menjadi masalah dunia. Kabupaten Simalungun memang belum ada yang status Covid 19 hingga saat ini, oleh karena itu mari sama-sama kita untuk mencagahnya sekaligus kita menanganinya penyebaran covid-19 ini.
Selanjutnya dikatakan bahwa, untuk mencegah penyebaran Covid ini salah satunya dengan tidak melakukan perkumpulan dengan melibatkan banyak orang seperti pesta dan sejenisnya serta menjaga jarak dalam berkomunikasi dengan orang lain. “Kitakan tidak tahu dari mana saja saudara-saudara kita berpergian sebelum datang menghadiri pesta. Artinya segala bentuk keramaian kita hentikan sementara. Ini langkah terbaik mencegah penyebaran Covid-19 dan ini salah satu kesepakatan dalam rapat,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Bupati juga menyampaikan bila terjadi demam, pilek, sesak dan batuk segera berobat ke puskesmas terdekat, terutama bagi orang orang yang baru pulang dari berpergian, apalagi dari daerah dan negara yang terjangkiti Covid-19. “kita akan berdayakan rumah sakit yang ada di daerah ini. Untuk itu mari kita bekerja dengan tulus, disamping itu kita juga harus menjaga kesehatan,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani SE, menyampaikan bahwa situasi saat sangat mencemaskan sehingga Pemkab Simalungun perlu mengambil langka langka yang cepat untuk mengatasi covid 19 ini. “Kami dari DPRD sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan Pemkab Simalungun untuk pencegahan dan penangannan msalah covid 19 di daerah ini,” katanya.
Disamping itu, Timbul juga mengajak Pemkab Simalungun dan masyarakat untuk bersama-sama mencegah Covid 19. Timbul juga menyerankan kepada Pemkab Simalungun membentuk tim invertigasi di desa untuk orang orang yang datang, sehingga keluar masuk orang di desa dapat didata dengan valid dan terkait fasilitas umum agar tetap menjadi perhatian kita bersama. (PWS/Red)