LABUHANBATU, ( PAB) -
BUDI SITORUS (33) Warga Kelurahan Aek Kanopan Lingkungan XII Kuala Pemuda Labuhanbatu Utara ( Labura) mengalami penyiksaan oleh sekelompok orang dilingkungan IV Aek Kanopan Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara ( Labura) Sabtu (02/07/2022) sekira pukul 19.00 wib.
Saat Jurnalis akan melakukan mewancarai Budi di salah satu Rumah Sakit di jalan lintas Aek Kanopan sempat dihalang-halangi dan diancam oleh sekelompok orang yang diduga pelaku penganiayaan Budi Sitorus.
Hasil dari pengakuan Budi Sitorus mengatakan, Pada waktu ianya Melaksanakan Sholat Mahgrib di mesjid Jamik Aek Kanopan ianya dijemput dua orang atas suruhan seseorang berinisial W yang tinggal di lorong VI sebutnya.
Kata Budi menuturkan kalau W sudah beberapa hari ini sudah beberapa hari mencari Budi kerumahnya, akan tetapi tidak ketemu, menurut Budi alasan W. mencarinya karena dirinya dituduh melakukan pencurian sarang burung walet yang dijaga oleh W.
Sesampainya di sebuah lapangan bola di lorong VI ternyata W telah menunggu bersama dengan beberapa orang, begitu aku sampai langsung mereka mengikatku pakai tali dan langsung dipukuli sekujur tubuh dan kepalaku dipukul sampai pecah menurut perawat 17 jahitan, karena tidak tahan lagi dipukuli dengan terpaksa Budi mengaku mencuri sarang walet itu.
M.Darwis Sitorus (55) melihat keadaan anaknya Budi Sitorus di Rumah Sakit yang dipukuli sekelompok orang tidak menerima keadaan ini dengan demikian M Darwis Sitorus telah melaporkan persoalan ini kepada Polsek Kualuh Hulu.
Penulis, Thamrin Nasution
.