DELISERDANG,(PAB)----
Bermaksud melerai perkelahian antara pengemudi Betor dengan pengemudi ojol, korban Dio Ibrahim (29) warga dusun 1A Desa Tanjung Selamat Kecamatan Sunggal nyaris jadi bulan- bulanan warga.
Dikatakan Dio dirinya telah menjadi korban pengeroyokan secara beramai-ramai di jalan Flamboyan Raya Simpang Gg. Targes Medan Tuntungan oleh beberapa warga pada Selasa (11/8/20).
Atas musibah yang dialaminya, pria yang bekerja menjadi ojol ini telah melaporkan perkara pengeroyokan tersebut ke Polsek Deli Tua dengan Tanda Bukti Lapor Nomor : NO. LP 892/ K/ VIII/ 2020/SPKT/ SEK. DELTA .
"Bermula saya melihat perselisihan antara tukang betor dan grab online. Saya turun dari kereta (sepeda motor) dan ikut melerai. Setelah perselisihan selesai, saya dihadang Pemuda Setempat. Hingga terjadi perdebatan dan dari belakang saya menerima pukulan bertubi dan saat saya jatuh, saya dipihak-pijak oleh para pelaku" ujar Dio menceritakan kejadian yang menimpanya itu kepada pab-indonesia.co.id, Senin (7/9/20).
Lanjut Dio, setelah bergulat diperkirakan 3 menit dirinya dapat berdiri dan mencoba menyelamatkan diri dengan berlari menuju kendaraannya.
"Dalam keadaan babak belur saya berlari sambil mengelak dari lemparan batu", terang Dio.
Dari insident yang dialaminya, Dio berharap Polisi Polsek Deli Tua segera melakukan penangkapan kepada para pelaku penganiayan dan pengeroyokan dirinya.
"Saksi kejadian sudah diperiksa bang. Saya berharap proses perkara lancar", imbuh Dio sembari berharap kasusnya segera tuntas.
Sementara itu, Kapolsek Deli Tua, AKP Zulkifli Harahap membenarkan ada pengaduan Dio, dan mengatakan akan segera menangkap para pelaku.
"Ya segerà diproses tsknyà" ujar Zulkifli dalam pesan singkatnya.(AG)