Peduli Warga Terdampak Covid-19, Binsar Situmorang Bagi-bagi 200 Paket Sembako

Peduli Warga Terdampak Covid-19, Binsar Situmorang Bagi-bagi 200 Paket Sembako

PEMATANGSIANTAR, (PAB)---

Bakal calon Walikota Pematangsiantar Binsar Situmorang melalui Tim Sahabat Binsar Situmorang bagi-bagi sembako ke jemaat GBI (Gereja Betel Indonesia) Sektor Parluasan Persekutuan Anugerah di Jln TB Simatupang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, Senin (4/5/2020) dan disaksikan langsung oleh Gembala Sidang (Pimpinan Jemaat-Red) GBI sektor Parluasan Br Manullang.

Menurut Tonggo Napitupulu yang merupakan tim Sahabat Binsar Situmorang, mengatakan bahwa pembagian sembako ini merupakan wujud kepedulian dari Binsar Situmorang kepada warga yang terdampak Covid-19 khususnya kepada jemaat GBI sektor Parluasan Persekutuan Anugerah yang merupakan warga ekonomi lemah.

“Ini bukti kepedulian Binsar Situmorang kepada warga yang terdampak virus corona atau Covid-19. Meskipun bantuan ini tidak seberapa, namun sangat bernilai bagi mereka,” ujarnya kepada awak media.

Tonggo menambahkan, sebelumnya Binsar Situmorang sudah melakukan penyemprotan disinfektan ke daerah yang belum mendapat penyemprotan dan juga telah dibagikan sekira 5.000 lebih masker ke warga yang kesulitan untuk mendapatkan masker.

Menurut Tonggo, membagikan paket sembako kepada warga merupakan cara Binsar Situmorang menunjukkan keprihatinan dan empati kepada masyarakat yang tertekan ekonominya karena Covid-19. 

"Tentunya apa yang kita lakukan hari ini untuk memastikan bahwa kehadiran Tim Binsar Situmorang di dalam upaya penanganan Covid-19, khususnya bagi warga yang terdampak Covid-19 di wilayah Kota Pematangsiantar," ujarnya.

Hari ini, selain ke jemaat Persekutuan Anugerah, sembako juga dibagikan ke beberapa sektor jemaat GBI (Gereja Betel Indonesia) yang ada di Kota Pematangsiantar yang jumlah keseluruhannya 200 paket sembako. 

Ditambahkannya bahwa ada beberapa tahap pembagian sembako yang akan dilakukan oleh tim Sahabart Binsar Situmorang untuk warga Kota Pematangsiantar khususnya yang mengalami kesulitan ekonomi sebagai dampak Covid-19. (MS/Red)

Berita Lainnya

Index