Positif Covid-19 Bertambah Jadi 5 Orang, Warga Siantar Was-Was

Positif Covid-19 Bertambah Jadi 5 Orang, Warga Siantar Was-Was

PEMATANGSIANTAR, (PAB)--

Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Sabtu (4/4/2020) di ruang data Pemko Pematangsiantar mengatakan ada penambahan empat orang positif covid-19 sehingga kini menjadi 5 orang. 

Informasi yang berhasil dihimpun, Dinas Kesehatan telah melakukan pemeriksaan rapid test lima anggota keluarga dan orang yang pernah melakukan kontak langsung dengan pasien positif berinisial SJS (44), warga Jalan Farel Pasaribu, Kelurahan Pasaoran Nauli, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Berdasarkan pemeriksaan rapid test, sampel menunjukkan terdapat empat orang dinyatakan positif terpapar virus corona. Kemudian juga dilakukan pengambilan lima sampel kepada anggota keluarga pasien positif corona tersebut untuk uji swab Covid-19.

Lima orang yang diambil sampelnya adalah istri dan anggota keluarga pasien positif corona. Karena kelimanya masuk pada kelompok kontak erat risiko tinggi.

Dengan bertambahnya empat orang, total penderita Covid-19 di Pematangsiantar menjadi lima orang, satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 582 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Sementara Walikota Pematangsiantar Hefriansyah Noor dalam keterangan pers lewat teleconference, Sabtu (4/4/2020) menyebut, pihaknya melalui tim gugus tugas melakukan rapid test terhadap tiga anak, satu istri dan satu keponakan SJS yang memang berdiam dalam satu rumah. Dari hasil pemeriksaan tersebut, diperoleh hasil istri SJS dan ketiga anaknya reaktif dan satu orang keponakannya nonreaktif.

Mendengar informasi terkait bertambahnya warga yang terpapar covid-19 ini, banyak warga Kota Pematangsiantar mengaku semakin was-was mengingat penularan virus corona ini diduga sudah kemana-mana. 

Warga berharap Pemko Pematangsiantar lebih fokus dalam aksi nyata upaya pemutusan rantai penularan virus yang diakui sangat menghantui saat ini, bukan hanya sekedar menyerukan jaga diri, jaga jarak, hindari bersalaman, social distancing, stay at home. 

"Pemko harus fokus untuk memutus penyebaran atau penularan virus corona ini, jangan hanya menyerukan jaga diri, jaga jarak, hindari bersalaman, social distancing, stay at home," ujar warga yang mengaku bermarga Gultom. (MS/Red)

Berita Lainnya

Index