SERGAI, (PAB)---
Seorang Bocah usia 7 tahun insial HM warga Dusun 1 Kebun Ubi Desa Pematang Guntung Kecamatan Teluk mengkudu Kabupaten Sergai akhirnya menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit Sultan Sulaiman setelah tenggelam di kolam renang Mestika Water Village Dusun 1 Keramat Asam Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin Sergai, Senin (8/7/19) sekira Pukul14:00 WIB.
Kejadian berawal ketika petugas Polsek Tanjung Beringin mendapat telepon dari anggota Koramil 11/Tanjung Beringin Serda Sudirman yang memberitahu kan bahwa dikolam renang Mestika Water Village ada seorang anak laki-laki bernama HM (7) telah meninggal dunia karena tenggelam selanjutnya, petugas dengan cepat neluncur ke TKP dan bertemu dengan pemilik kolam renang SERMA S Ritonga anggota Koramil 11/TB dan diperoleh informasi bahwah Saaat ini korban sudah di bawah ke Rumah Sakit Sultan Sulaiman Sei Rampah .
Hal ini disampaikan Kapolres Sergai AKBP H.Juliarman EP Pasaribu ,S.Sos.SIK.M.Si . Melalui Kasat Reskrim AKP .Hendro Sutarno kepada awak media namun, dikatakannya, nyawa bocah tersebut tidak dapat tertolong dan saat ini, korban sudah dibawa kerumah duka.
Dari pemeriksaan tim medis dan petugas, dari tubuh korban tidak di temukan tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan untuk itu, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi.
Berdasarkan keterangan Ibu korban Devi Astri,kejadian ini bermula ketika ia bersama anak kandungnya (korban) berada diKolam renang dan Devi Astri pergi Ke kantin untuk membeli pop mie tanpa setahunya korban mengikutinya dari belakang dan saat Devi kembali kekolam renang khusus anak anak dia sangat terkejut pasalnya dia tidak menemui HM anaknya dimana ia tinggalkan ditempat semula.
Kemudian, ibu korban bertanya kepada para pengunjung kolam renang namun tidak ada yang mengetahui hingga tiba-tiba salah seorang pengunjung berteriak dan mengatakan ada seorang anak laki laki tenggelam di kolam renang khusus dewasa melihat hal itu, penjaga kolam,pengunjung serta ibu korban langsung mengangkat tubuh HM dari dasar kolam serta memberikan tindakan pertolongan pertama.
Walaupun sudah diberikan pertongan namun HM tidak sadarkan diri dan akhirnya dilarikan ke RSUD Sultan Sulaiman namun, nyawa korban tidak terlolong lagi.(Bambang)