Jelang Pergantian Tahun, Ini Kata Gerindra soal Kinerja Gubernur Anies

Jelang Pergantian Tahun, Ini Kata Gerindra soal Kinerja Gubernur Anies
Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik

JAKARTA, (PAB)---

Partai Gerindra mengapresiasi kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selama memimpin di Ibukota. Sehingga sejumlah program populis yang diluncurkan Pemprov DKI berjalan cukup efektif.

Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik menilai selama menjabat sebagai pemimpin di Ibukota, Anies mampu menyelesaikan sejumlah permasalahan. Salah satu faktornya adalah gaya kepemimpinan Anies yang terarah, lembut namun jelas.

"Anies menyelesaikan masalah yang begitu rumit dengan smooth (lembut). Tapi dengan perencanaan yang terarah dan jelas. Dalam menyelesaikan masalah seperti mengambil benang dalam tepung tapi tepungnya tidak berantakan artinya masalah selesai tanpa ada kegaduhan. Makanya banyak program yang digulirkan Pemprov DKI cukup berhasil," kata Taufik saat menggelar keterangan pers terkait 'refleksi setahun kepemimpinan Anies' di kantor sekretaris nasional (Seknas), di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/12).

Bahkan Taufik melanjutkan Anies mampu menunaikan janji-janji pada kampanye sebelumnya. Salah satunya program pengadaan rumah bagi masyarakat Ibukota yaitu DP 0 rupiah. Program yang ditujukan bagi masyarakat yang belum memiliki hunian tersebut bahkan kini diadopsi pemerintah pusat. "Program DP 0 rupiah bisa dikatakan cukup berhasil. Karena itu ke depannya diharapkan pengadaan unit rumahnya diperbanyak lagi karena untuk kepentingan masyarakat banyak," terang Taufik.

Meski begitu Taufik berharap kinerja Anies di tahun 2019 lebih baik lagi. Anies mampu mendorong kinerja anak buahnya agar bekerja lebih keraa lagi. Sehingga program-program Pemprov DKI bakal semakin bermanfaat bagi masyarakat DKI.

"Serapan anggaran yang mencapai 80 persen lebih bisa dikatakan cukup baik. Namun diharapkan Anies tidak berpuas diri, Anies harus terus menggenjot kinerja anak buahnya sehingga bekerja dengan maksimal," saran Taufik.

Salah satu yang menjadi sorotan, Wakil Ketua DPRD DKI tersebut menuturkan adalah soal pemberian TKD (Tunjangan Kinerja Daerah). Anies perlua meninjau ulang pemberian uang TKD untuk anak buahnya.

Menurut Taufik dalam pemotongan uang TKD terhadap anak buahnya, Anies tidak boleh melakukan secara perorangan namun harus dilakukan secara sistemik. "Jadi ketika satu unit Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang penyerapanya rendah jangan hanya satu orang yang dipotong TKD nya. Tapi semua orang di SKPD tersebut harus ikut juga dipotong TKD.Ini yang yang saya sebut secara sistemik tadi,” pungkas Taufik.

Hal lain yang harus dilakukan Anies ke depannya, Taufik menjelaskan soal transparansi terkait pembelian lahan dan percepatan program dengan lelang lebih awal. "Dengan pembenahan transparansi dan lelang yang dipercepat tidak menumpuk diujung. Dengan begitu penyerapan APBD tahub depan diharapkan lebih tinggi lagi. Dan program yang digulirkan akan sesuai dengan harapan masyarakat," tegasnya. (Drajat)

Berita Lainnya

Index