Proyek Dirjend Bina Marga yang Tutup Akses Jalan Resahkan Masyarakat

Proyek Dirjend Bina Marga yang Tutup Akses Jalan Resahkan Masyarakat

Medan, PAB-Online
Proyek Nasional Dirjend Bina Marga pelebaran jalan delapan meter kiri kanan di jalan Cemara Medan, sangat meresahkan masyarakat, dimana akses jalan masyarakat menuju rumah langsung diputus tanpa ada diberi sehelai papan pun sehingga warga masyarakat yang masuk ke rumah harus melompat dengan ekstra hati-hati.

Salah seorang Warga yang menjadi korban akibat akses jalan diputus Ferdinan Ghodang kepada Wartawan, Selasa (05/04/2016) mengatakan, proyek nasional Dirjend Bina Marga di jalan cemara membuat resah warga, karena tidak punya perencanaan. Kita kesulitan masuk ke rumah kita, karena jalan diputus tanpa diberi jembatan oleh pemborong proyek untuk drainase, Ucapnya. Harusnya kan dibuat dulu akses jalan warga sehingga tidak kesulitan masuk kerumah, ini langsung main putus aja sehingga anak saya sempat tidak sekolah akibat tidak ada jalan untuk keluar dan harus melompat, Ucapnya.

Menurut Ferdinan yang juga Ketua Komite Peduli Keadilan Rakyat Indonesia (KPK-RI)mengatakan, kita minta pemborong proyek dirjend bina marga agar segera membuat akses masuk kerumah warga baik itu sehelai papan atau jembatan, karena dengan diputusnya akses tersebut membuat aktifitas kami terganggu. Belum lagi kenderaan kami tidak bisa masuk, Ucapnya. "Dalam waktu dekat kami akan menggugat proyek tanpa perencanaan tersebut, karena kami merasa terzholimi dan bukan tak tertutup kemungkinan semua warga yang kena pemotongan paret tanpa jembatan akan menggugat, "Ucapnya.

Sementara itu ketika dikonfirmasi kepada Pengawas kontraktor Dirjen Bina Marga bermarga Sinaga mengatakan, Memang akibat proyek ini akses jalan masyarakat jadi putus, namun setahu saya, kami tidak memiliki anggaran untuk membuat akses atau jembatan sementara ke rumah warga. Nantilah coba akan saya tanyakan keatasan, ucapnya. (Fr)

Berita Lainnya

Index