Terungkap, Pelaku Pembunuhan Janda Anak Satu di Binjai sudah Tertangkap, Ini Alasan Pelaku...

Terungkap, Pelaku Pembunuhan Janda Anak Satu di Binjai sudah Tertangkap, Ini Alasan Pelaku...
Konfrensi Pers Tindak kejahatan pelaku pembunuhan Indri

BINJAI,(PAB)----

Polres Binjai bersama Polda Sumatera Utara paparkan kronoligis pembunuhan terhadap Janda beranak satu, Indri Lestari, Rabu (25/10/18), bertempat di Lobby Adhi Pradana Polda Sumut dengan menghadirkan tersangka pelaku, inisial S, Umur   39 thn,  Pekerjaan  wiraswasta.

Pengakuan S bahwa, Sabtu tanggal 20 Oktober 2018 tersangka dan korban telah janjian untuk bertemu di Binjai pada hari Minggu tanggal 21 Oktober 2018 melalui SMS, Sekitar pukul 10.00 wib tersangka di jemput korban dengan menggunakan sepeda motor disimpang Km.18 Binjai dan kemudian tersangka dan korban menuju rumah kosong milik adik korban, singgah sebentar di kedai membeli 1 botol aqua dan permen Kiss.

Sekira pukul 10.15 wib tiba di rumah kosong di Perumahan Royal Wahidin Blok E, tepatnya di Jalan Danau Batur, Kelurahan Sumber Mulyorejo, Kecamatan Binjai Timur, Binjai.

Lalu korban masuk rumah namun tersangka disuruh pura – pura pergi dan tiga menit kemudian datang dan langsung masuk kerumah berikut sepeda motor yang digunakan tersangka, kemudian korban mengunci pintu dari dalam, masuk kekamar bersama tersangka, membuka baju dan terjadi beberapa percakapan yang berujung pada percekcokan karena tersangka tidak dapat memenuhi kesepakatan dan permintaan sejumlah uang yang disampaikan korban sebelumnya. Tersangka mencoba membujuk korban namun korban tetap tidak terima dan berkata bahwa korban tidak mau lihat tampang tersangka lagi sambil mengambil sebilah pisau di bawah laci, kemudian menghunuskan kearah tersangka, tersangka marah sambil membentak memegang pisau tersebut dengan tangan kirinya sehingga jari telunjuk dan jari tengah dan jari manis tangan kiri tersangka luka gores, dan saat tersebut tersangka terus berusaha merebut pisau dan saat terjadi perebutan pisau tersebut tersangka arahkan keperut dan tertusuk kebagian perut Korban, kemudian Korban jatuh terlentang di tempat tidur.

Namun pergelutan perebutan pisau masih tetap terjadi, kemudian pisau tersebut tersangka tusukan ke bagian payudara sebelah kiri korban dan tersangka berhasil merebut pisau tersebut, kemudian korban berlari keruang tamu depan rumah sambil menjerit meminta tolong dan pada saat tersebut tersangka menusuk leher korban korban sehingga korban jatuh kelantai, dalam keadaan terlentang korban masih berteriak meminta tolong kemudian tersangka memasukan jari tangan kirinya kemulut Korban, dan tangan kanan tersangka menusuk dengan menggunakan pisau ke kemaluan korban.

Kemudian Korban berguling kearah jendela sambil berteriah minta tolong, dan saat tersebut tersangka  langsung menusuk kearah punggung korban dan saat itu tersebut korban tidak berteriak lagi, kemudian ada masyarakat berdatangan dan menanyakan tentang kejadian tersebut namun tersangka menjawab bahwa tidak ada kejadian apa-apa, sambil memastika situasi masyarakat pulang. 

Tersangka membersihkan dan membereskan kondisi rumah, menganti baju dan sepatu, memastikan kematian korban kemudian tersangka mengambil kunci sepeda motor menjumpai temannya yang berinisial J Als ceper, untuk menjual kenderaan tersangka dengan harga Rp. 5.000.000,- pada pukul 13.00 wib teman tersangka yang berinisial J datang kerumah kosong dan menyerahkan kepada tersangka uang Rp.2.500.000, sekira Pukul 17.00 wib tersangka pulang kerumahnya dan pada pukul 20.00 wib personil anggota Polsek Binjai Timur, Sat Reskrim Polres Binjai dan Direktorat Kriminal Umum Polda Sumut Opsnal melakukan penangkapan terhadap tersangka.

Sementara itu, Masyarakat perumahan Royal Wahidin Blok E, tepatnya di Jalan Danau Batur, Kelurahan Sumber Mulyorejo, Kecamatan Binjai Timur, Binjai Minggu (21/10) Sekira pukul 12.15.Wib siang hari, dikejutkan dengan peristiwa kasus pembunuhan terhadap seorang wanita dengan luka tikam di sekujur tubuhnya.
 
Data dan informasi yang diperoleh Ivory News diketahui korban bernama Indri Lestari alias I’In (38) sedangkan  korban sekira pukul 10.30 Wib berangkat dari rumahnya hendak jalan-jalan ke perumahan Royal Wahidin melihat rumah milik adiknya yang kosong, bertujuan untuk melihat kondisi rumah tersebut yang terkabar kalau rumah tersebut kebanjiran karena hujan, dan korban berangkat dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat BK 2168 RAZ warna hitam menuju perumahan Royal Wahidin Blok E.
 
Dalam kejadian tersebut keterangan dari sumber yang diperoleh, Warga yang berdekatan dengan lokasi kejadian yang menyebut nama Ina (55) dan Indriati kepada Kru Media ini mengaku mendengar adanya  suara jeritan minta tolong berasal dari dalam rumah tempat kejadian perumahan Royal Wahidin Blok E tersebut.
 
“ Dari dalam rumah kosong Blok-E perumahan Royal Wahidin ini kami mendengar ada jeritan suara Wanita minta tolong, namun seketika suara itu menghilang dan Kami menaruh kecurigaan pada orang di dalam,” Kata Sumber.
 
Dijelaskannya lagi ,”bahkan Kami sempat bertanya ke dalam rumah kosong tersebut dan mengatakan  “ada apa, namun ada jawaban dari seorang bersuara pria yang sempat menjawab “tidak ada apa-apa”.
 
Suara pria tersebut membuat kecurigaan Kami , adanya dugaan telah ada kejadian perkelahian di dalam rumah tersebut, dan curiga Kami itu langsung memanggil dua orang warga sekitar diantaranya Dana dan Danu (abang beradik Kembar-Red) untuk berusaha melihat kedalam rumah melalui jendela kamar dan kami berusaha memanggil orang yang berada dalam rumah, namun tidak mendapat jawaban lagi dari dalam rumah.
 
Warga masyarakat merasa curiga kemudian mendobrak secara paksa pintu rumah, dan alangkah terkejutnya di dalam rumah kosong tersebut terkapar seorang Wanita tanpa busana bersimbah darah dengan sejumlah tusukan yang terduga menggunakan senjata tajam, terang Sumber.
 
Kejadian dugaan pembunuhan tersebut langsung dilaporkan ke Polisi dan petugas langsung melakukan olah TKP di tempat kejadian dan selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit, paparnya.
 
Asmawi yang akrab dipanggil Awi (64) yang merupakan paman korban merasa terkejut dengan kejadian pembunuhan yang menimpa kemanakan yang tewas mengenaskan bersimbah darah.
 
“Kami sangat terkejut mendengar kejadian pembunuhan yang menimpa kemanakan Kami (Indri Lestari alias I’In-red), sedangkan korban sebelumnya mengaku berangkat ke perumahan  perumahan Royal Wahidin Blok E itu untuk melihat keadaan rumah milik adiknya yang banjir karena hujan “. Kata Asmawi.
 
Ditambahkan nya lagi ,”Kejadian pembunuhan pada kemanakan Saya dari hasil Autopsi pihak dokter terdapat luka menganga yang diperkirakan dengan menggunakan benda tajam sebanyak 18 liang di sekujur tubuhnya, dan ini merupakan perbuatan biadab yang dilakukan oleh pelaku.
 
Kita selaku keluarga korban berharap kiranya pihak Kepolisian segera dapat menagkap pelakunya dan dapat diganjar hukuman nya dengan seberat-beratnya sesuai perbuatanya, pinta paman korban.
 
Dalam kejadian tersebut Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP Firmansyah PA SH. MH ketika dikonfirmasi oleh reporter Ivory News melalui WA ponselnya pukul 23.13 WIB, memberikan jawaban dengan gamblang mengatakan…” Maaf bang, baru lihat” katanya singkat.
 
Sedangkan korban sampai di rumah duka di Jalan T. Amir Hamzah No.240, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Binjai Utara, sekira Pukul 22.30 Wib yang disambut suara teriakan tangis histeris dari keluarga korban.(Evi)

Berita Lainnya

Index