JAKARTA,(PAB)---
Menjelang perhelatan Asian Games 2018, Pemprov DKI Jakarta menutup Kali Item dengan kain hitam. Hal itu disebabkan kondisinya airnya sudah parah sehingga dikhawatirkan mengganggu kenyamanan para atlet karena letaknya berada di samping wisma atlet.
Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan mengklaim sudah berusaha menjernihkan air di Kali Item. Bahkan pihaknya sudah berusaha melakukan pengerukan untuk memperbaiki kondisi kali tersebut.
"Kita sudah pasang aerator dan nano bubble. Selain itu pengerukan sudah dilakukan namun mengingat kedalamannya dikhawatirkan akan longsor di kanan kiri jalan," kata Teguh di Jakarta,Jum'at (19/7).
Namun Teguh melanjutkan jika upaya tersebut belum maksimal. "Jumlah nano bubble dengan debit volume air belum seimbang. Selain itu kali tersebut belum dipasangi sheetpile atau turap. Jadi proses penjernihan Kali belum maksimal," tambah Teguh.
Adapun pengerjaan turap, Teguh melanjutkan akan segera dilakukan. Program tersebut sudah ada dalam anggaran tahun ini. "Kita mau turap dulu baru masuk ke tahapan normalisasi Kali Item selanjutnya. Proses lelangnya sudah selesai. Sekarang tahapannya sudah kontrak," kata Teguh.
Awalnya Teguh menerangkan sheetpile akan dilakukan di Kali Sentiong yang ada di kawasan Senen. Panjang kali yang akan dipasang pada sisi kanan dan kirinya lebih kurang 300 meter. (Drajat)
.jpg)