MEDAN,(PAB)----
Kapolsek Delitua Menangis Jenguk Warga Binaannya Idap Penyakit Post Meningitis, Bupati Diminta Turun Tangan
David warga Gang Rela Kelurahan Delitua Timur Kecamatan Delitua kondisinya begitu sangat memprihatinkan. Hal ini terbukti, sejak pertama lahir hingga usianya berumur 15 tahun, dan memiliki berat badan hanya 17 Kg, harus melawan penyakit Post Meningitis yang di deritanya. Dan untuk melakukan aktivitasnya setiap harinya, David melakukannya dengan hanya berbaring ditempat tidur dan di kursi roda.
Yogita (35) Ibu Davit, Minggu (6/5) mengisahkan, saat dirinya mengandung dan melahirkan David dalam keadaan prematur, dan selama 2 (dua) bulan harus berada di ruang inkubator rumah sakit baru diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit. Sebulan di rumah, David mengalami panas tinggi hingga step. Melihat kondisi itu, kedua pasangan suami istri (pasutri) Yogita dan (35) dan Hasri Kaban (35) hanya bisa pasrah. Selama sakit, kami hanya memberikan obat seadanya. Karena keterbatasan biaya dan tergolong sangat miskin.
“Saat David berusia 7 bulan, kami baru menyadari dan mengetahui, anak kami (David-red) memiliki penyakit berat badannya semakin mengurus. Dan sampai umur David 15 tahun, saya tidak bisa berbuat apa-apa karena tidak ada biaya” ungkap pasutri yang memiliki 3 orang anak dan tinggal sementara di rumah warga yang kasihan kepadanya di Jalan Bayur Kelurahan Delitua Timur Kecamatan Delitua.
Kapolsek Delitua Kompol Bernard L Malau SIK MH yang mendengar dan mengetahui kondisi warga binaannya yang memprihatinkan, Kompol BL Malau segera menyambangi rumah orangtua David. Setibanya dirumah Pasutri Yogita dan Hasri, Kompol BL Malau tidak bisa membendung air matanya menetes dipipinya yang hanya bisa bergerak dan sekali kali ketawa di korsi roda milik peninggalan neneknya.
“Secara pribadi, saya sangat sedih melihat kondisi David. Dan kepada kita semua mari bersama-sama membantunya. Kepada Bupati Deliserdang, saya meminta segera turun tangan untuk memberikan perawatan kepada David. Saya sendiri tidak dapat menahan air mata dan langsung menangis melihat kondisinya,” ucap Kompol BL Malau dengan mata yang masih berkaca-kaca.
Disitu, orang nomor satu di Mapolsek Delitua beserta rombongan yang datang berkunjung menjenguk David, memberikan bantuan berupa sembako untuk meringankan beban keluarga David.
Sementara dr Bainurul bagian Polytron puskesmas Delitua saat di konfirmasi yang turut hadir menlihat kondisi David mengatakan, jika David mengalami penyakit Post Meningitis, yang artinya fungsi otak terganggu atau tidak berfungsi dan mengakibatkan pertumbuhan terganggu.(evi)
